Srikandi PLN bantu gerobak usaha bagi perempuan di Bali

Srikandi PT PLN (Persero) berkolaborasi dengan Yayasan Baitul Mall PLN menyalurkan bantuan kepada perempuan yang menjadi tulang punggung keluarga di kota Denpasar, Bali.

Ketua Srikandi PLN UID Bali Ni Made Sumaryani di Denpasar, Bali , Jumat mengatakan upaya dalam mendukung perempuan-perempuan yang bekerja menghidupi diri dan keluarga khususnya di sektor informal ini merupakan bagian dari misi Srikandi PLN yakni gugus tugas infrastruktur dan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).

Penerima bantuan gerobak usaha itu adalah Sumarni (53) dan Oktovianti (48). Keduanya menjajakan makanan untuk menopang kebutuhan hidup diri mereka dan keluarganya.

Sumarni, ibu dari dua anak ini sejak 2023 tak lagi bersuami. Ia harus sendirian menjajakan berbagai jajanan seperti arem-arem, tahu petis, tempe dan tahu bacem di pinggiran Jalan Raya Puputan, Renon, Denpasar.

Sebelum berjualan, dirinya bersama suami sempat menjalankan usaha katering makanan namun, sepeninggal suaminya, usaha tersebut ia lanjutkan di pinggir jalan sambil membesarkan kedua anaknya yang beranjak dewasa.

Baca juga: Srikandi PLN bantu usaha milik disabilitas di Karangasem

Tak jauh berbeda kondisinya dengan Sumarni, Oktovianti juga merupakan sosok ibu tangguh yang berjualan jajanan seperti donat, keripik, hingga amplang ikan di depan sekolah Al-Banna, Renon, Denpasar.

Sebelumnya, berbagai pekerjaan ia lakoni. Mulai dari jasa antar-jemput anak sekolah hingga antar-jemput penumpang dari dan ke bandara pernah ia lakukan. Barulah, di tahun 2017 ia dan suaminya memutuskan untuk membuka lapak dan berjualan aneka jajanan di depan sekolah demi mengais rezeki.

“Kami di Srikandi PLN memiliki perhatian khusus kepada pembinaan UMKM yang dikelola oleh perempuan, dan bantuan ini merupakan salah satu upaya kami untuk merangkul perempuan-perempuan di luar sana yang sedang berjuang agar tak merasa sendirian dan semakin berdaya,” kata Sumaryani.

Dirinya menambahkan kegiatan ini juga merupakan kerja sama antara Srikandi PLN dan YBM PLN yang sumber dananya berasal dari Zakat, Infak, Sodaqoh, dan Wakaf (ZISWAF) dari insan PLN yang kemudian disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Ia berharap bantuan ini mampu memberikan semangat dan motivasi bagi perempuan-perempuan pekerja agar dapat memberikan nilai tambah serta meningkatkan produktivitasnya.