Denpasar (Antara Bali) - Warga negara Korea Selatan Kim Seong Cheol (42) menjadi korban perampokan di kediamannya di Jalan Darmawangsa, Nusa Dua, Senin dini hari.

"Berdasarkan keterangan korban, saat itu dirinya baru saja sampai di depan rumahnya, yang juga merupakan tempat usahanya. Saat  hendak keluar dari mobil, pelaku, Alexander Sakan berupaya merampas mobil milik korban," kata Kepala Polsek Kuta Selatan, Kompol I Wayan Nuriata, dihubungi dari Denpasar.

Pelaku yang diketahui berasal dari Kuanfatu, Kupang, Nusa Tenggara Timur, itu ingin merampas mobil Suzuki APV nomor polisi DK-1828-FL yang diparkir di depan restoran milik korban Shushi Naruto yang sekaligus menjadi tempat tinggalnya sekitar pukul 00.30 Wita.

Dari keterangan saksi dan korban, pada saat kejadian sempat terjadi perkelahian antara korban dan pelaku sehingga mengakibatkan korban mengalami luka sabetan senjata tajam pada bagian lengannya.

Saat korban tumbang akibat sabetan senjata, pelaku yang berusia 29 tahun itu kemudian membawa kabur mobil korban.

Pelaku sempat menabrakkan mobil curian itu ke sebuah kantor pengelola wisata selam di Tanjung Benoa dan melarikan diri menuju pantai dan berniat berlayar dengan menggunakan "speed boat" yang diparkir di pinggir pantai.

Namun upaya tersebut gagal karena mesin "speed boat" tak bisa dihidupkan sehingga pelaku menjadi bulan-bulanan warga.

Pelaku kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah untuk mendapat perawatan, sedangkan korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Surya Husada dan sudah diperbolehkan pulang. (DWA)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013