Denpasar (Antara Bali) - Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Provinsi Bali tahun 2012 sebesar 72,62 persen menduduki peringkat ke-16 secara nasional.
"Dibandingkan tahun 2009 yang hanya 71,52 persen, IPM tahun ini meningkat, namun berada pada peringkat ke-16 dari 33 provinsi di Indonesia," kata Kepala Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Bali, I Wayan Sundra, di Denpasar, Selasa (12/2).
Menurut dia, pertumbuhan IPM sangat ditentukan oleh keberhasilan pembangunan menyangkut berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, kesehatan dan kemiskinan.
Di antara banyak aspek pembangunan itu salah satunya adalah masalah kependudukan di Bali yang masih memerlukan perhatian dan penanganan dari semua pihak.
Perhatian yang serius dari pemerintah Provinsi Bali dengan segenap pemerintah kabupaten/kota di daerah ini menyangkut upaya memperkuat pelaksanaan program keluarga berencana (KB), terutama dari keluarga miskin. (*/ADT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Dibandingkan tahun 2009 yang hanya 71,52 persen, IPM tahun ini meningkat, namun berada pada peringkat ke-16 dari 33 provinsi di Indonesia," kata Kepala Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Bali, I Wayan Sundra, di Denpasar, Selasa (12/2).
Menurut dia, pertumbuhan IPM sangat ditentukan oleh keberhasilan pembangunan menyangkut berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, kesehatan dan kemiskinan.
Di antara banyak aspek pembangunan itu salah satunya adalah masalah kependudukan di Bali yang masih memerlukan perhatian dan penanganan dari semua pihak.
Perhatian yang serius dari pemerintah Provinsi Bali dengan segenap pemerintah kabupaten/kota di daerah ini menyangkut upaya memperkuat pelaksanaan program keluarga berencana (KB), terutama dari keluarga miskin. (*/ADT/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013