Singaraja (Antara) - Pendirian Fakultas Kedokteran Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja terkendala faktor ketersediaan lahan.
"Kami sangat berterima kasih atas dukungan beberapa pihak yang telah memberikan rekomendasi. Namun yang kami butuhkan sekarang adalah lahan untuk pembangunan FK (Fakultas Kedokteran) itu," kata Rektor Undiksha Prof Nyoman Sudiana di Singaraja, Kabupaten Buleleng, Sabtu.
Menurut dia, rekomendasi tersebut telah dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi Bali, DPRD Provinsi Bali, Pemerintah Kabupaten Buleleng, dan DPRD Kabupaten Buleleng kepada salah satu perguruan tinggi negeri itu.
Bahkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik juga mendukung pendirian FK tersebut seiring dengan meningkatnya jumlah rumah sakit milik pemerintah dan swasta di wilayah Bali utara.
"Sebagai akademisi, kami punya komitmen untuk mencetak tenaga medis yang handal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Bali utara," kata Sudiana.
Namun yang dia butuhkan saat ini adalah dukungan dalam bentuk materi. "Kami butuh dukungan nyata dalam pengadaan lahan dan bangunan gedung," katanya. (MDE/M038/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
"Kami sangat berterima kasih atas dukungan beberapa pihak yang telah memberikan rekomendasi. Namun yang kami butuhkan sekarang adalah lahan untuk pembangunan FK (Fakultas Kedokteran) itu," kata Rektor Undiksha Prof Nyoman Sudiana di Singaraja, Kabupaten Buleleng, Sabtu.
Menurut dia, rekomendasi tersebut telah dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi Bali, DPRD Provinsi Bali, Pemerintah Kabupaten Buleleng, dan DPRD Kabupaten Buleleng kepada salah satu perguruan tinggi negeri itu.
Bahkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik juga mendukung pendirian FK tersebut seiring dengan meningkatnya jumlah rumah sakit milik pemerintah dan swasta di wilayah Bali utara.
"Sebagai akademisi, kami punya komitmen untuk mencetak tenaga medis yang handal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di Bali utara," kata Sudiana.
Namun yang dia butuhkan saat ini adalah dukungan dalam bentuk materi. "Kami butuh dukungan nyata dalam pengadaan lahan dan bangunan gedung," katanya. (MDE/M038/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013