Lebak (Antara Bali) - Puluhan ular berbisa jenis ular tanah ("ankistrodon rhodostoma") "menyerbu" permukiman warga  Kabupaten Lebak, Banten.

"Kami menerima laporan dari Puskesmas Panggarangan sebanyak 21 warga digigit ular berbisa, namun mereka cepat ditangani tenaga medis sehingga tidak ada korban jiwa," kata  Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak Heru Haerudin di Rangkasbitung, Selasa.

Ia mengimbau masyarakat agar warga mewaspadai penyebaran populasi ular tanah menyusul curah hujan meninggi beberapa hari terakhir di daerah itu.

Populasi ular tanah jika malam hari setelah turun hujan mereka berkeliaran ke pemukiman penduduk mencari kodok atau makanan lainnya.

Kebanyakan warga yang menjadi korban gigitan ular di daerah pemukiman itu ketika orang berjalan kaki malam hari dan kemudian menginjaknya.

Begitu pula ada warga yang sedang membersihkan sampah maupun tumpukan kayu. Selain itu juga warga sedang membersihkan ladang maupun perkebunan.(LHS/IGT)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013