Jakarta (Antara Bali) - Perusahaan properti dan perhotelan PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) membukukan laba bersih konsolidasi 2012 sebesar Rp700 miliar atau melebih target yang ditetapkan Rp650 miliar.
Dalam siaran pers SSIA Senin disebutkan peningkatan laba bersih ini meningkat tiga kali lipat dibandingkan 2011 sebesar Rp252 miliar, sedangkan total pendapatan naik 14 persen menjadi Rp3,3 triliun.
Peningkatan laba bersih ini terutama didukung oleh kenaikan laba bersih anak usahanya yakni PT Suryacipta Swadaya (SCS) yang merupakan pengembang dan pengelola kawasan industri seluas 1.400 hektare di Karawang, Jawa Barat.
Sementara itu pada 2013 SSIA yang mengelola Hotel Grand Melia ini menargetkan pendapatan usaha konsolidasi sebesar Rp4,3 triliun atau tumbuh 30 persen dan menargetkan laba bersih sebesar Rp850 miliar.
Pertumbuhan ini ditopang oleh proyeksi tetap menguatnya momentum penjualan lahan di kawasan industri dan potensi pertumbuhan di sektor jasa konstruksi dan perhotelan. (*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
Dalam siaran pers SSIA Senin disebutkan peningkatan laba bersih ini meningkat tiga kali lipat dibandingkan 2011 sebesar Rp252 miliar, sedangkan total pendapatan naik 14 persen menjadi Rp3,3 triliun.
Peningkatan laba bersih ini terutama didukung oleh kenaikan laba bersih anak usahanya yakni PT Suryacipta Swadaya (SCS) yang merupakan pengembang dan pengelola kawasan industri seluas 1.400 hektare di Karawang, Jawa Barat.
Sementara itu pada 2013 SSIA yang mengelola Hotel Grand Melia ini menargetkan pendapatan usaha konsolidasi sebesar Rp4,3 triliun atau tumbuh 30 persen dan menargetkan laba bersih sebesar Rp850 miliar.
Pertumbuhan ini ditopang oleh proyeksi tetap menguatnya momentum penjualan lahan di kawasan industri dan potensi pertumbuhan di sektor jasa konstruksi dan perhotelan. (*/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013