Negara (Antara Bali) - Cuaca buruk yang menyebabkan sebagian besar nelayan di Kabupaten Jembrana tidak berani melaut, menyebabkan harga ikan di daerah ini melonjak tajam.
Pantauan di Pasar Umum Negara, Rabu, ikan tongkol yang biasanya dijual Rp5 ribu perkilogram naik menjadi Rp20 ribu perkilogram.
Kenaikan cukup tinggi juga terjadi pada ikan jenis lemuru, dari Rp7 ribu perkilogram menjadi Rp25 ribu perkilogram.
Jenis ikan yang biasanya untuk mensuplai lesehan ikan bakar juga melonjak tajam dari Rp15 ribu perkilogram menjadi Rp50 ribu perkilogram.
"Kenaikan harga ikan ini sudah terjadi dua minggu belakangan. Saya dengar karena angin kencang dan ombak besar sehingga nelayan tidak berani melaut," kata Nyoman Riasi, salah seorang pedagang ikan.(GBI/IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013
Pantauan di Pasar Umum Negara, Rabu, ikan tongkol yang biasanya dijual Rp5 ribu perkilogram naik menjadi Rp20 ribu perkilogram.
Kenaikan cukup tinggi juga terjadi pada ikan jenis lemuru, dari Rp7 ribu perkilogram menjadi Rp25 ribu perkilogram.
Jenis ikan yang biasanya untuk mensuplai lesehan ikan bakar juga melonjak tajam dari Rp15 ribu perkilogram menjadi Rp50 ribu perkilogram.
"Kenaikan harga ikan ini sudah terjadi dua minggu belakangan. Saya dengar karena angin kencang dan ombak besar sehingga nelayan tidak berani melaut," kata Nyoman Riasi, salah seorang pedagang ikan.(GBI/IGT)
Editor : Masuki
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013