Jimbaran (Antara Bali) - Kementerian Kelautan dan Perikanan menargetkan produksi rumput laut pada 2013 meningkat dua juta ton dibandingkan dengan tahun ini sebanyak lima juta ton.
"Kami menargetkan produksi rumput laut tahun depan sebanyak tujuh juta ton," kata Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C Sutardjo usai mengunjungi potensi rumput laut di Pantai Pandawa, Kabupaten Badung, Sabtu.
Tidak hanya meningkatkan produksi tapi juga mendorong kepada para pembudidaya mau mengolah sehingga menjadi produk yang bernilai lebih.
Industrialisasi komoditas tersebut bertujuan guna meningkatkan kualitas serta produksi sehingga bisa memenuhi kebutuhan bahan baku industri pengolahan sekaligus menambah pendapatan para petani.
"Pada 2014 ditargetkan jumlah produksi rumput laut guna memenuhi kebutuhan bahan baku bagi industi sebanyak 118.000 ton," ujarnya.
Diperkirakan jika semua target itu terpenuhi maka dapat menciptakan dan menyerap tenaga kerja sekitar 600 ribu orang.
Dia berharap pada tahun yang sama terjadi peningkatan nilai tambah komoditas tersebut sebanyak Rp550 miliar dengan hasil produksi 1,063 juta.(IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Kami menargetkan produksi rumput laut tahun depan sebanyak tujuh juta ton," kata Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C Sutardjo usai mengunjungi potensi rumput laut di Pantai Pandawa, Kabupaten Badung, Sabtu.
Tidak hanya meningkatkan produksi tapi juga mendorong kepada para pembudidaya mau mengolah sehingga menjadi produk yang bernilai lebih.
Industrialisasi komoditas tersebut bertujuan guna meningkatkan kualitas serta produksi sehingga bisa memenuhi kebutuhan bahan baku industri pengolahan sekaligus menambah pendapatan para petani.
"Pada 2014 ditargetkan jumlah produksi rumput laut guna memenuhi kebutuhan bahan baku bagi industi sebanyak 118.000 ton," ujarnya.
Diperkirakan jika semua target itu terpenuhi maka dapat menciptakan dan menyerap tenaga kerja sekitar 600 ribu orang.
Dia berharap pada tahun yang sama terjadi peningkatan nilai tambah komoditas tersebut sebanyak Rp550 miliar dengan hasil produksi 1,063 juta.(IGT)
Editor : Masuki
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012