Denpasar (Antara Bali) - Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar melakukan dua kegiatan rekontruksi yang digeluti masyarakat Pulau Dewata.
Kedua kegiatan itu meliputi rekonstruksi prasi (komik tradisional) di Kecamatan Sidemen dan rekonstruksi dramatari Gambuh di Banjar Gede, Desa Budakeling, Kecamatan Bebandem, keduanya di Kabupaten Karangasem, daerah ujung timur Bali, kata Ketua LP2M ISI Denpasar, Drs I Gusti Ngurah Seramasara, M.Hum di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan, kedua kegiatan yang melibatkan mahasiswa dan dosen di lingkungan lembaga pendidikan tinggi seni itu serangkaian pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, 8-11 Desember itu merupakan penelitian dan pengabdian kpada masyarakat untuk mendorong dan membangkitkan kembali identitas budaya yang adi luhung yang yang keberadaannya di ambang kepunahan.
Kegiatan itu diharapkan mampu melestarikan, mengembangkannya pembuatan komik kearah budaya kreatif, sekaligus mendukung pengembangan industri kreatif. (*/ADT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Kedua kegiatan itu meliputi rekonstruksi prasi (komik tradisional) di Kecamatan Sidemen dan rekonstruksi dramatari Gambuh di Banjar Gede, Desa Budakeling, Kecamatan Bebandem, keduanya di Kabupaten Karangasem, daerah ujung timur Bali, kata Ketua LP2M ISI Denpasar, Drs I Gusti Ngurah Seramasara, M.Hum di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan, kedua kegiatan yang melibatkan mahasiswa dan dosen di lingkungan lembaga pendidikan tinggi seni itu serangkaian pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, 8-11 Desember itu merupakan penelitian dan pengabdian kpada masyarakat untuk mendorong dan membangkitkan kembali identitas budaya yang adi luhung yang yang keberadaannya di ambang kepunahan.
Kegiatan itu diharapkan mampu melestarikan, mengembangkannya pembuatan komik kearah budaya kreatif, sekaligus mendukung pengembangan industri kreatif. (*/ADT/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012