Pebalap Red Bull Sergio Perez merebut pole position kedua dalam kariernya di Formula 1 setelah tampil tercepat pada sesi kualifikasi Grand Prix Arab Saudi, Jeddah, Sabtu, saat rekan satu timnya Max Verstappen mengalami kerusakan transmisi.
Max Verstappen tiba di Jeddah sebagai favorit pemegang pole menyusul penampilan dominan pada tiga sesi latihan bebas.
Namun, pemenang seri pembuka di Bahrain itu mengalami kerusakan teknis pada mobilnya saat melaju pada Q2 dan tereliminasi dalam perebutan 10 posisi start terdepan.
Red Bull mengonfirmasi mobil Verstappen, yang disematkan girboks baru untuk balapan di Jeddah, mengalami kerusakan driveshaft atau poros kardan.
Memanfaatkan absennya Verstappen, sang pebalap Meksiko mengulangi kesuksesannya di Jeddah dan untuk kedua kali secara beruntun akan start terdepan di Sirkuit Jeddah Corniche setelah mencatatkan 1:28,265 detik pada sesi terakhir kualifikasi, demikian laman resmi F1.
"Q3 terasa sulit. Sayang sekali, Max sangat kuat sepanjang akhir pekan ini, tapi seperti yang kalian ketahui dengan mobil seperti ini masalah bisa terjadi kapan saja," kata Perez.
Charles Leclerc finis kedua untuk Ferrari dengan margin 0,155 detik namun akan menjalani penalti mundur 10 posisi start karena pergantian komponen power unit.
Sedangkan Fernando Alonso meneruskan tren positif Aston Martin dengan finis ketiga berjarak 0,465 detik dari catatan pole Perez. Sang pebalap Spanyol akan mewarisi P2 menyusul penalti Leclerc.
"Kualifikasi adalah titik kelemahan di Bahrain tapi hari ini mobil ini tampil sangat baik dalam satu lap," kata Alonso yang finis ketiga di balapan pembuka dua pekan lalu.
"Besok, kita lihat apa yang bisa kami lakukan, start dari baris terdepan itu sangat baik. Kami yakin, mobil ini terasa kuat.
"Kekuatan terbesar dari mobil ini adalah laju saat balapan jadi kami bisa lebih baik pada Minggu daripada Sabtu ini."
George Russell menjadi pebalap terdepan Mercedes di P4, mengalahkan rekan satu timnya Lewis Hamilton yang harus puas finis P8, terpaut 0,958 detik dari catatan polesitter.
Kedua pebalap Mercedes dipisahkan oleh Carlos Sainz (Ferrari), Lance Stroll (Aston Martin) dan Esteban Ocon (Alpine).
Penampilan impresif ditunjukkan oleh rookie Oscar Piastri yang mampu finis P9 pada balapan keduanya berseragam McLaren di saat rekan satu timnya Lando Norris gagal menyelesaikan Q1 setelah ban depan mobilnya menabrak pagar pembatas dan para mekanik tak mendapat cukup waktu untuk memperbaiki kerusakan tersebut.
Setelah penalti diterapkan, Leclerc akan start dari P12 di belakang Pierre Gasly (Alpine), Nico Hulkenberg (Haas) dan Zhou Guanyu (Alfa Romeo).
"Di satu sisi, ini akhir pekan yang sangat sulit bagi kami khususnya soal kecepatan," kata Leclerc.
"Saya senang dengan lap saya, saya mengerahkan segalanya. Tapi Red Bull sangat kencang. Besok tidak akan mudah dengan penalti mundur sepuluh posisi ini," kata Leclerc, yang gagal finis di Bahrain karena kerusakan mesin.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
Max Verstappen tiba di Jeddah sebagai favorit pemegang pole menyusul penampilan dominan pada tiga sesi latihan bebas.
Namun, pemenang seri pembuka di Bahrain itu mengalami kerusakan teknis pada mobilnya saat melaju pada Q2 dan tereliminasi dalam perebutan 10 posisi start terdepan.
Red Bull mengonfirmasi mobil Verstappen, yang disematkan girboks baru untuk balapan di Jeddah, mengalami kerusakan driveshaft atau poros kardan.
Memanfaatkan absennya Verstappen, sang pebalap Meksiko mengulangi kesuksesannya di Jeddah dan untuk kedua kali secara beruntun akan start terdepan di Sirkuit Jeddah Corniche setelah mencatatkan 1:28,265 detik pada sesi terakhir kualifikasi, demikian laman resmi F1.
"Q3 terasa sulit. Sayang sekali, Max sangat kuat sepanjang akhir pekan ini, tapi seperti yang kalian ketahui dengan mobil seperti ini masalah bisa terjadi kapan saja," kata Perez.
Charles Leclerc finis kedua untuk Ferrari dengan margin 0,155 detik namun akan menjalani penalti mundur 10 posisi start karena pergantian komponen power unit.
Sedangkan Fernando Alonso meneruskan tren positif Aston Martin dengan finis ketiga berjarak 0,465 detik dari catatan pole Perez. Sang pebalap Spanyol akan mewarisi P2 menyusul penalti Leclerc.
"Kualifikasi adalah titik kelemahan di Bahrain tapi hari ini mobil ini tampil sangat baik dalam satu lap," kata Alonso yang finis ketiga di balapan pembuka dua pekan lalu.
"Besok, kita lihat apa yang bisa kami lakukan, start dari baris terdepan itu sangat baik. Kami yakin, mobil ini terasa kuat.
"Kekuatan terbesar dari mobil ini adalah laju saat balapan jadi kami bisa lebih baik pada Minggu daripada Sabtu ini."
George Russell menjadi pebalap terdepan Mercedes di P4, mengalahkan rekan satu timnya Lewis Hamilton yang harus puas finis P8, terpaut 0,958 detik dari catatan polesitter.
Kedua pebalap Mercedes dipisahkan oleh Carlos Sainz (Ferrari), Lance Stroll (Aston Martin) dan Esteban Ocon (Alpine).
Penampilan impresif ditunjukkan oleh rookie Oscar Piastri yang mampu finis P9 pada balapan keduanya berseragam McLaren di saat rekan satu timnya Lando Norris gagal menyelesaikan Q1 setelah ban depan mobilnya menabrak pagar pembatas dan para mekanik tak mendapat cukup waktu untuk memperbaiki kerusakan tersebut.
Setelah penalti diterapkan, Leclerc akan start dari P12 di belakang Pierre Gasly (Alpine), Nico Hulkenberg (Haas) dan Zhou Guanyu (Alfa Romeo).
"Di satu sisi, ini akhir pekan yang sangat sulit bagi kami khususnya soal kecepatan," kata Leclerc.
"Saya senang dengan lap saya, saya mengerahkan segalanya. Tapi Red Bull sangat kencang. Besok tidak akan mudah dengan penalti mundur sepuluh posisi ini," kata Leclerc, yang gagal finis di Bahrain karena kerusakan mesin.
Editor : Widodo Suyamto Jusuf
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023