Gubernur Bali I Wayan Koster bersama Wakil Gubernur Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati, menyerahkan dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) senilai Rp43 miliar kepada Pemerintah Kabupaten Jembrana.
Nilai bantuan yang diserahkan bersamaan dengan kunjungan kerja gubernur dan wakil gubernur di Negara, Rabu ini, jumlahnya meningkat dibanding tahun sebelumnya yang sebesar Rp18 miliar.
“Kami akan upayakan dana BKK untuk tiap kabupaten meningkat lagi di tahun depan. Karena saat ini sejumlah pembangunan dengan anggaran besar sudah mulai selesai, sehingga kami bisa fokuskan anggaran untuk BKK,” kata Koster.
Selain pembangunan besar yang sudah mulai selesai, ia mengatakan, pihaknya akan terus menggali sumber pendapatan sehingga bisa meningkatkan bantuan keuangan untuk kabupaten.
Selain dana BKK, dalam kesempatan ini, ia juga menyerahkan hibah aset tanah seluas 5 hektare lebih, bantuan sosial korban bencana senilai Rp2,1 miliar, bantuan untuk desa adat dan desa dinas serta bantuan untuk subak.
Dalam acara di GOR Krsna Jvara yang dihadiri Bupati Jembrana I Nengah Tamba, Wakil Bupati I Gde Ngurah Patriana Krisna, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, kepala desa/lurah, bendesa adat serta tokoh agama dan masyarakat ini, Koster menyampaikan 44 tonggak capaian pembangunan di Bali.
Salah satu yang ia singgung adalah pembangunan jalan tol yang sudah mulai di Jembrana.
“Adanya jalan tol akan ditunjang objek wisata seperti Paramount, yang akan membangun wahananya di Bali,” katanya.
Ia juga menegaskan, dirinya membuka komunikasi dengan seluruh pimpinan daerah di Bali, karena membangun Bali harus dari segala arah untuk kesejahteraan rakyat.
Selain menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan, Bupati Jembrana I Nengah Tamba juga menyambut positif upaya Pemerintah Provinsi Bali dalam pemerataan pembangunan.
“Bantuan ini sangat membantu pembangunan di Jembrana menuju masyarakat yang bahagia. Saya juga sepakat dengan pak gubernur, pembangunan Bali harus dilakukan dari segala sisi,” katanya. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023