Survei yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menunjukkan publik optimistis ekonomi nasional akan lebih baik.
"Sebesar 51 persen menyatakan ekonomi nasional akan lebih baik," jelas peneliti LSI Denny JA Adjie Alfaraby di Jakarta, Rabu.
Bahkan, lanjut dia, sebesar 60,3 persen menyatakan kondisi ekonomi rumah tangganya pada tahun depan akan lebih baik.
Baca juga: BNI: Ekonomi Indonesia masih stabil meski risiko resesi global
Baca juga: BNI: Ekonomi Indonesia masih stabil meski risiko resesi global
Menurut dia, ada tiga tokoh yang dianggap berjasa atas daya tahan ekonomi, yakni Presiden Joko Widodo (30,4 persen), Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (22,7 persen), dan Menkeu Sri Mulyani (21,6 persen).
Selain itu, tokoh-tokoh lainnya pun muncul tetapi persentasenya di bawah 10 persen.
Sebelumnya, tingkat kepuasan terhadap Jokowi berada pada angka 74.2 persen.
Survei nasional menggunakan 1.200 responden di 34 provinsi di Indonesia. Wawancara dilaksanakan secara tatap muka ("face to face interview"). "Margin of error" (MoE) survei ini adalah sebesar +/- 2,9 persen.
Baca juga: Tony Blair: RI punya keunggulan capai ekonomi berkelanjutan
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022