Presiden RI Joko Widodo mengawali kegiatan kunjungan kerja di Provinsi Jawa Tengah, Senin, dengan mengunjungi Pasar Malangjiwan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.
Berdasarkan siaran pers yang diterima di Jakarta, Presiden tiba di pasar itu sekira pukul 08.05 WIB, kemudian membagikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan sembako kepada para pedagang pasar.
Tidak hanya itu, Kepala Negara juga menyapa para pedagang sekaligus mengecek harga-harga barang yang ada di pasar tersebut.
"Ini kan akhir tahun, kita ngecek harga-harga barang di pasar, karena kondisi setiap provinsi juga berbeda-beda," ujar Presiden dalam keterangannya usai peninjauan.
Baca juga: Presiden Jokowi buka Muktamar Muhammadiyah & Aisyiyah dihadiri ribuan peserta
Menurut Presiden, kegiatan kunjungan ke pasar rutin dilakukan untuk mengetahui harga-harga barang di pasar.
Pada Kamis (17/11) lalu, Presiden juga sempat mengunjungi Pasar Badung di Denpasar, Bali dan menemukan perbedaan harga di antara provinsi tersebut.
"Kemarin saya ngecek di Bali ternyata berbeda dengan yang ada di provinsi yang lain, ini kita cek di Provinsi Jawa Tengah," kata Presiden.
Salah satunya adalah harga minyak goreng dan tempe yang saat ini diketahui sedang mengalami kenaikan.
Atas temuan kenaikan harga tersebut, Presiden mengatakan akan segera mencari solusi untuk mengatasi kenaikan harga yang terjadi di pasar.
"Ya itu harga di lapangan yang kita temukan dan nanti akan dicarikan solusinya," jelasnya.
Turut mendampingi Presiden dalam kunjungan kali ini adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Baca juga: Presiden: Dakwah Islam Indonesia terbuka luas dibandingkan negara lain
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
Berdasarkan siaran pers yang diterima di Jakarta, Presiden tiba di pasar itu sekira pukul 08.05 WIB, kemudian membagikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan sembako kepada para pedagang pasar.
Tidak hanya itu, Kepala Negara juga menyapa para pedagang sekaligus mengecek harga-harga barang yang ada di pasar tersebut.
"Ini kan akhir tahun, kita ngecek harga-harga barang di pasar, karena kondisi setiap provinsi juga berbeda-beda," ujar Presiden dalam keterangannya usai peninjauan.
Baca juga: Presiden Jokowi buka Muktamar Muhammadiyah & Aisyiyah dihadiri ribuan peserta
Menurut Presiden, kegiatan kunjungan ke pasar rutin dilakukan untuk mengetahui harga-harga barang di pasar.
Pada Kamis (17/11) lalu, Presiden juga sempat mengunjungi Pasar Badung di Denpasar, Bali dan menemukan perbedaan harga di antara provinsi tersebut.
"Kemarin saya ngecek di Bali ternyata berbeda dengan yang ada di provinsi yang lain, ini kita cek di Provinsi Jawa Tengah," kata Presiden.
Salah satunya adalah harga minyak goreng dan tempe yang saat ini diketahui sedang mengalami kenaikan.
Atas temuan kenaikan harga tersebut, Presiden mengatakan akan segera mencari solusi untuk mengatasi kenaikan harga yang terjadi di pasar.
"Ya itu harga di lapangan yang kita temukan dan nanti akan dicarikan solusinya," jelasnya.
Turut mendampingi Presiden dalam kunjungan kali ini adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Baca juga: Presiden: Dakwah Islam Indonesia terbuka luas dibandingkan negara lain
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022