Semarapura (Antara Bali) - Kader Partai Demokrasi Pembaruan (PDP) Kabupaten Klungkung, Bali, menolak berkoalisi dengan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dalam mengajukan calon bupati dan wakil bupati setempat.

"Koalisi itu seharusnya dibangun dari bawah. Tidak bisa seenaknya begitu," kata Bendahara DPC PDP Kabupaten Klungkung Dewa Putu Astrawan di Semarapura, Selasa.

Menurut dia, koalisi PDP-Hanura yang dideklarasikan di Semarapura pada Sabtu (3/11) tersebut tidak sah.

"Pengurus-pengurus di tingkat kecamatan sama sekali tidak dimintai pendapatnya," kata Astrawan yang mengaku tidak diundang dalam deklarasi koalisi itu.

Ia sudah mengajukan protes tertulis atas koalisi tersebut kepada DPC. "Kalau surat kami tidak digubris, maka teman-teman di kecamatan akan mundur," ujarnya Ketua DPC PDP Kabupaten Klungkung Putu Sri Handayani menampik tudingan Astrawan bahwa pihaknya tidak melibatkan struktur kepengurusan di bawahnya terkait koalisi dengan Hanura itu.

"Malah dalam rapat sosialisasi koalisi tersebut sudah sampai di tingkat Kecamatan. Kalau merasa tidak puas, ajukan melalui mekanisme yang ada," kata pimpinan parpol sempalan PDIP itu.(IPA/M038/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012