Nusa Dua (Antara Bali) - Pemerintah segera memperbaiki fasilitas-fasilitas umum yang rusak akibat bentrokan massa yang terjadi di Lampung Selatan, kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto.
"Kami usulkan untuk segera merehabilitasi fasilitas-fasiltas umum, terutama sekolah," katanya di sela meninjau persiapan pelaksanaan Bali Democracy Forum kelima, di Nusa Dua, Badung, Kamis.
Menurut dia, kegiatan rehabilitasi terhadap fasilitas umum (terutama sekolah dan pasar) direncanakan dimulai pekan depan, sehingga diharapkan anak-anak dapat kembali bersekolah serta masyarakat bisa berbelanja seperti biasa.
Ia pun meminta agar masyarakat jangan buru-buru mengatakan tidak terdapat titik temu penyelesaian dalam konflik antara warga Desa Balinuraga, Kecamatan Way Panji, dengan warga Desa Agom, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan karena pertemuan sesungguhnya baru dilakukan sekali, serta dari sekian banyak kesepakatan, ada yang sudah disepakati. "Perundingan antara dua pihak yang berkonflik harus difasilitasi dengan baik," ujarnya.
Untuk langkah penyelesaiannya, lanjut dia, sesuai dengan arahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, sangat diperlukan keterlibatan tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama serta terutama unsur pemerintah daerah.
Djoko tidak mematok target waktu penyelesaian kasus itu, yang jelas kata dia, konflik segera selesai dan hubungan antara kedua pihak menjadi damai serta aktifitas masyarakat bisa mulai bisa berjalan dengan baik sampai benar-benar kondusif.(LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Kami usulkan untuk segera merehabilitasi fasilitas-fasiltas umum, terutama sekolah," katanya di sela meninjau persiapan pelaksanaan Bali Democracy Forum kelima, di Nusa Dua, Badung, Kamis.
Menurut dia, kegiatan rehabilitasi terhadap fasilitas umum (terutama sekolah dan pasar) direncanakan dimulai pekan depan, sehingga diharapkan anak-anak dapat kembali bersekolah serta masyarakat bisa berbelanja seperti biasa.
Ia pun meminta agar masyarakat jangan buru-buru mengatakan tidak terdapat titik temu penyelesaian dalam konflik antara warga Desa Balinuraga, Kecamatan Way Panji, dengan warga Desa Agom, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan karena pertemuan sesungguhnya baru dilakukan sekali, serta dari sekian banyak kesepakatan, ada yang sudah disepakati. "Perundingan antara dua pihak yang berkonflik harus difasilitasi dengan baik," ujarnya.
Untuk langkah penyelesaiannya, lanjut dia, sesuai dengan arahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, sangat diperlukan keterlibatan tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama serta terutama unsur pemerintah daerah.
Djoko tidak mematok target waktu penyelesaian kasus itu, yang jelas kata dia, konflik segera selesai dan hubungan antara kedua pihak menjadi damai serta aktifitas masyarakat bisa mulai bisa berjalan dengan baik sampai benar-benar kondusif.(LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012