Denpasar (Antara Bali) - Pejabat Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali berharap para petani pembudidaya ikan di wilayah Pulau Dewata dapat berkreasi supaya bisa meningkatkan penghasilan mereka.

"Salah satu bentuk kreatifitas yang dilakukan oleh pembudidaya ikan adalah mencari pakan alternatif, seperti yang dilakukan kelompok peternak ikan lele di Banjar Manyar, Kabupaten Gianyar," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali I Made Gunaja, di Denpasar, Minggu.

Berkat kreatifitas tersebut mereka dapat menekan biaya produksi sehingga keuntungan yang diperoleh lebih tinggi dan penghasilan pun bertambah.

Anggota kelompok itu, tambah dia, secara rutin selama dua pekan sekali mencari pakan alternatif berupa isi perut ayam atau ikan. Selain harganya murah, kandungan gizinya pun cukup tinggi sehingga jumlah lele yang dipanen lebih banyak.

"Selain itu para pembudidaya juga harus memperhatikan kondisi ikan dipelihara jangan sampai terserang penyakit sehingga banyak yang mati," ujarnya.

Menurut dia, selama ini selain masalah pakan yang mahal, para petani juga kesulitan dalam akses pemasaran untuk menjual hasil panennya. Oleh karena itu, pihaknya saat sudah menyiapkan pusat informasi pasar antara kabupaten dengan provinsi sehingga dapat diketahui wilayah mana yang sedang membutuhkan ikan tersebut.(IGT)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012