Pemerintah Kabupaten Buleleng, Bali mendorong peningkatan kualitas dan kuantitas digitalisasi koperasi di wilayah itu menjelang perhelatan G20 di Pulau Dewata.
"Hari Koperasi merupakan momentum yang tepat untuk membangkitkan semangat memajukan, meningkatkan kualitas dan menjadikan koperasi modern," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, dalam Perayaan Hari Koperasi Nasional Ke-75 di Gedung Kesenian Gde Manik, Singaraja, Buleleng, Jumat.
Ia mengatakan koperasi harus mengambil kesempatan masuk ke ruang digital. Peluang terbuka lebar dengan adanya Instruksi Presiden (INPRES) tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi Dalam Rangka Menyukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia pada Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
"Saat ini, setiap daerah, pengadaannya harus lebih banyak menggunakan e-katalog dan e-katalog-nya adalah lokal. Ini kesempatan UMKM dan koperasi untuk masuk ke dalam sistem e-katalog lokal," paparnya.
Baca juga: Bupati Buleleng ajak Koperasi Pegawai Negeri terus berinovasi
Dengan masuknya Koperasi dan UMKM ke ruang digital, khususnya untuk bergabung dengan e-katalog pemerintah, maka keuntungan bisa dinikmati. Masuk ke ruang digital, tidak bisa dilakukan tanpa adaptasi yang baik, dan peningkatan kualitas yang terus-menerus diupayakan.
"Untuk bisa sampai seperti itu, maka koperasi dan UMKM harus masuk ke ruang digital. Demikian, semua harus meningkatkan kualitas. Mendekatkan diri pada modernitas," ujarnya dalam Perayaan Hari Koperasi Nasional Ke-75 yang bertema "Melalui Koperasi Modern Kita Sukseskan Kedaulatan Pangan dan Energi" itu.
Terkait tema tersebut, ia mengungkapkan hal tersebut menjadi sangat sesuai untuk koperasi menjadi pilar kuat ekonomi bangsa dalam mengarungi krisis global yang saat ini melanda.
"Koperasi menjadi soko guru yang sangat kuat di bidang ekonomi untuk level menengah kebawah. Saat ini diberi ruang untuk masuk ke dunia digital. Saya harap koperasi jadi lebih baik, berdaya saing, masuk di dunia modern lewat digitalisasi," ungkapnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas gelaran Hari Koperasi Ke-75 di Kabupaten Buleleng yang dilakukan dengan berbagai kegiatan, antara lain Pasar rakyat dan gelar koperasi dan UMKM di Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja, donor darah, perlombaan tradisional, talkshow, lomba mewarnai untuk anak, lomba video pendek, dan temu bisnis.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
"Hari Koperasi merupakan momentum yang tepat untuk membangkitkan semangat memajukan, meningkatkan kualitas dan menjadikan koperasi modern," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, dalam Perayaan Hari Koperasi Nasional Ke-75 di Gedung Kesenian Gde Manik, Singaraja, Buleleng, Jumat.
Ia mengatakan koperasi harus mengambil kesempatan masuk ke ruang digital. Peluang terbuka lebar dengan adanya Instruksi Presiden (INPRES) tentang Percepatan Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri dan Produk Usaha Mikro, Usaha Kecil, dan Koperasi Dalam Rangka Menyukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia pada Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
"Saat ini, setiap daerah, pengadaannya harus lebih banyak menggunakan e-katalog dan e-katalog-nya adalah lokal. Ini kesempatan UMKM dan koperasi untuk masuk ke dalam sistem e-katalog lokal," paparnya.
Baca juga: Bupati Buleleng ajak Koperasi Pegawai Negeri terus berinovasi
Dengan masuknya Koperasi dan UMKM ke ruang digital, khususnya untuk bergabung dengan e-katalog pemerintah, maka keuntungan bisa dinikmati. Masuk ke ruang digital, tidak bisa dilakukan tanpa adaptasi yang baik, dan peningkatan kualitas yang terus-menerus diupayakan.
"Untuk bisa sampai seperti itu, maka koperasi dan UMKM harus masuk ke ruang digital. Demikian, semua harus meningkatkan kualitas. Mendekatkan diri pada modernitas," ujarnya dalam Perayaan Hari Koperasi Nasional Ke-75 yang bertema "Melalui Koperasi Modern Kita Sukseskan Kedaulatan Pangan dan Energi" itu.
Terkait tema tersebut, ia mengungkapkan hal tersebut menjadi sangat sesuai untuk koperasi menjadi pilar kuat ekonomi bangsa dalam mengarungi krisis global yang saat ini melanda.
"Koperasi menjadi soko guru yang sangat kuat di bidang ekonomi untuk level menengah kebawah. Saat ini diberi ruang untuk masuk ke dunia digital. Saya harap koperasi jadi lebih baik, berdaya saing, masuk di dunia modern lewat digitalisasi," ungkapnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas gelaran Hari Koperasi Ke-75 di Kabupaten Buleleng yang dilakukan dengan berbagai kegiatan, antara lain Pasar rakyat dan gelar koperasi dan UMKM di Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja, donor darah, perlombaan tradisional, talkshow, lomba mewarnai untuk anak, lomba video pendek, dan temu bisnis.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022