Denpasar (Antara Bali) - Persatuan Dokter Gigi Indonesia menyatakan lebih dari 70 persen penduduk Indonesia mengalami sakit gigi terutama akibat organ pengunyah makanan itu berlubang.
"Lebih dari 70 persen dari 240 juta penduduk kita atau sekitar 168 juta jiwa menderita sakit gigi. Untuk orang dewasa rata-rata mencapai lima gigi yang berlubang," kata Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI) Dr. drg. Zaura Rini Anggraeni, MDS, di Denpasar, Rabu.
Menurut dia, dari lima gigi tersebut, 25 persen diantaranya dalam keadaan berlubang yang masih tertolong, sedangkan 75 persen tidak bisa ditolong karena sudah masuk ke fase terminal dan mati.
Dia mengatakan gigi dalam fase terminal atau mati itu karena sudah mengalami kebusukan dan harus diambil tidakan terakhir yakni dicabut, sementara kurang dari satu persen gigi berlubang bisa diatasi dengan cara ditambal.
Kesehatan gigi dan mulut dikatakan memiliki kaitan yang erat dengan sistem kesehatan seluruh tubuh, sehingga apabila mengalami gigi busuk atau infeksi pada gusi, bisa merusak keseimbangan dan ketahanan tubuh.(DWA/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Lebih dari 70 persen dari 240 juta penduduk kita atau sekitar 168 juta jiwa menderita sakit gigi. Untuk orang dewasa rata-rata mencapai lima gigi yang berlubang," kata Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PB PDGI) Dr. drg. Zaura Rini Anggraeni, MDS, di Denpasar, Rabu.
Menurut dia, dari lima gigi tersebut, 25 persen diantaranya dalam keadaan berlubang yang masih tertolong, sedangkan 75 persen tidak bisa ditolong karena sudah masuk ke fase terminal dan mati.
Dia mengatakan gigi dalam fase terminal atau mati itu karena sudah mengalami kebusukan dan harus diambil tidakan terakhir yakni dicabut, sementara kurang dari satu persen gigi berlubang bisa diatasi dengan cara ditambal.
Kesehatan gigi dan mulut dikatakan memiliki kaitan yang erat dengan sistem kesehatan seluruh tubuh, sehingga apabila mengalami gigi busuk atau infeksi pada gusi, bisa merusak keseimbangan dan ketahanan tubuh.(DWA/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012