Pekanbaru (Antara Bali) - Atlet Maria Natalia Londo asal Bali yang turun di nomor lompat jangkit menyatakan akan berjuang keras guna meraih medali emas pada PON XVIII di Riau.
"Sesuai jadwal panitia saya akan berlomba pada Kamis (13/9). Mudah-Mudahan saya bisa menyumbangkan medali emas buat kontingen Bali," katanya di Pekanbaru, Selasa.
Ia mengaku untuk meraih target itu akan cukup berat, terutama menghadapi para saingan dari kontingen Jawa Barat, Jawa Timur dan Bangka Belitung.
"Memang persiapan saya sudah matang dan pemanasan terus dilakukan setiap hari. Sekarang tinggal berlomba," kata Maria Londo yang didampingi pelatihnya Ketut Pageh.
Ketut Pageh sendiri mengatakan, Maria Londo telah berpengalaman di ajang SEA Games Palembang 2011. Maria melakukan latihan secara teratur dan berkelanjutan baik secara teknik, mental serta fisik.
Ia mengatakan, Bali dalam cabang atletik menurunkan 16 atlet. Selain Maria Londa, terdapat Esaul Bolling untuk nomor lari 800 meter, Thomas Alvian Baitanu (10.000 meter), dan Nikolas Albinus Sila (5.000 meter).(LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Sesuai jadwal panitia saya akan berlomba pada Kamis (13/9). Mudah-Mudahan saya bisa menyumbangkan medali emas buat kontingen Bali," katanya di Pekanbaru, Selasa.
Ia mengaku untuk meraih target itu akan cukup berat, terutama menghadapi para saingan dari kontingen Jawa Barat, Jawa Timur dan Bangka Belitung.
"Memang persiapan saya sudah matang dan pemanasan terus dilakukan setiap hari. Sekarang tinggal berlomba," kata Maria Londo yang didampingi pelatihnya Ketut Pageh.
Ketut Pageh sendiri mengatakan, Maria Londo telah berpengalaman di ajang SEA Games Palembang 2011. Maria melakukan latihan secara teratur dan berkelanjutan baik secara teknik, mental serta fisik.
Ia mengatakan, Bali dalam cabang atletik menurunkan 16 atlet. Selain Maria Londa, terdapat Esaul Bolling untuk nomor lari 800 meter, Thomas Alvian Baitanu (10.000 meter), dan Nikolas Albinus Sila (5.000 meter).(LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012