Presiden Joko Widodo berencana untuk melantik anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) masa jabatan 2022-2027 pada 12 April 2022.
"12 April nanti, KPU dan Bawaslu periode 2022-2027 kita lantik dan segera mempersiapkan pemilu dan pilkada serentak di 2024," kata Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas di Istana Kepresidenan Bogor pada Minggu.
Presiden Jokowi pun meminta agar setelah dilantik, anggota KPU dan Bawaslu benar-benar mempersiapkan pemilu dan pilkada serentak.
"Oleh sebab itu kita perlu berbicara dengan KPU dan Bawaslu mengenai persiapan-persiapan ini agar persiapan pemilu dan pilkada ini belum pernah punya pengalaman serentak ini bisa kita persiapkan dengan matang," tambah Presiden.
Baca juga: Fadjroel apresiasi Jokowi tegak lurus reformasi soal jabatan presiden
Pemilihan presiden, wakil presiden, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi dan DPRD kabupaten/kota rencananya akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024, sedangkan pilkada untuk memilih gubernur, wakil gubernur, bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota dilaksanakan pada 27 November 2024.
"Agar segera dikejar payung hukum regulasi yang dibutuhkan untuk pemilu dan pilkada serentak 2024. Ini agar saya minta Pak Menkopolhukam komunikasi intens dengan DPR dan KPU sehingga perencanaan programnya bisa didetailkan lebih detail lagi," tegas Presiden.
Tujuannya adalah agar regulasi yang disusun tidak multitafsir dan malah akan menimbulkan perselisihan di lapangan.
Komisi II DPR telah menetapkan tujuh nama anggota KPU dan lima nama anggota Bawaslu terpilih pada 17 Februari 2022 setelah melakukan uji kepatutan dan kelayakan terhadap 14 calon.
Penetapan 12 nama dilakukan setelah Komisi II DPR melakukan uji kepatutan dan kelayakan terhadap 14 calon komisioner KPU dan 10 calon anggota Bawaslu sejak 14 Februari 2022.
Baca juga: Presiden minta menteri tak lagi suarakan isu penundaan pemilu
Selain menetapkan anggota KPU dan Bawaslu terpilih, Komisi II juga menetapkan calon lainnya yang tidak terpilih sebagai cadangan.
Tujuh nama Komisioner KPU masa jabatan 2022-2027 terpilih yaitu: 1. Betty Epsilon Idroos
2. Hasyim Asy'ari
3. Mochammad Afifuddin
4. Parsadaan Harahap
5. Yulianto Sudrajat
6. Idham Holik
7. August Mellaz
Sedangkan lima orang anggota Bawaslu terpilih yaitu:
1. Lolly Suhenty
2. Puadi
3. Rahmat Bagja
4. Totok Hariyono
5. Herwyn Jefler Hielsa Malonda.
Rapat terbatas tersebut dihadiri oleh antara lain Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
Selanjutnya Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, dan Kepala BIN Budi Gunawan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
"12 April nanti, KPU dan Bawaslu periode 2022-2027 kita lantik dan segera mempersiapkan pemilu dan pilkada serentak di 2024," kata Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas di Istana Kepresidenan Bogor pada Minggu.
Presiden Jokowi pun meminta agar setelah dilantik, anggota KPU dan Bawaslu benar-benar mempersiapkan pemilu dan pilkada serentak.
"Oleh sebab itu kita perlu berbicara dengan KPU dan Bawaslu mengenai persiapan-persiapan ini agar persiapan pemilu dan pilkada ini belum pernah punya pengalaman serentak ini bisa kita persiapkan dengan matang," tambah Presiden.
Baca juga: Fadjroel apresiasi Jokowi tegak lurus reformasi soal jabatan presiden
Pemilihan presiden, wakil presiden, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi dan DPRD kabupaten/kota rencananya akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024, sedangkan pilkada untuk memilih gubernur, wakil gubernur, bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota dilaksanakan pada 27 November 2024.
"Agar segera dikejar payung hukum regulasi yang dibutuhkan untuk pemilu dan pilkada serentak 2024. Ini agar saya minta Pak Menkopolhukam komunikasi intens dengan DPR dan KPU sehingga perencanaan programnya bisa didetailkan lebih detail lagi," tegas Presiden.
Tujuannya adalah agar regulasi yang disusun tidak multitafsir dan malah akan menimbulkan perselisihan di lapangan.
Komisi II DPR telah menetapkan tujuh nama anggota KPU dan lima nama anggota Bawaslu terpilih pada 17 Februari 2022 setelah melakukan uji kepatutan dan kelayakan terhadap 14 calon.
Penetapan 12 nama dilakukan setelah Komisi II DPR melakukan uji kepatutan dan kelayakan terhadap 14 calon komisioner KPU dan 10 calon anggota Bawaslu sejak 14 Februari 2022.
Baca juga: Presiden minta menteri tak lagi suarakan isu penundaan pemilu
Selain menetapkan anggota KPU dan Bawaslu terpilih, Komisi II juga menetapkan calon lainnya yang tidak terpilih sebagai cadangan.
Tujuh nama Komisioner KPU masa jabatan 2022-2027 terpilih yaitu: 1. Betty Epsilon Idroos
2. Hasyim Asy'ari
3. Mochammad Afifuddin
4. Parsadaan Harahap
5. Yulianto Sudrajat
6. Idham Holik
7. August Mellaz
Sedangkan lima orang anggota Bawaslu terpilih yaitu:
1. Lolly Suhenty
2. Puadi
3. Rahmat Bagja
4. Totok Hariyono
5. Herwyn Jefler Hielsa Malonda.
Rapat terbatas tersebut dihadiri oleh antara lain Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian.
Selanjutnya Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, dan Kepala BIN Budi Gunawan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022