Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengatakan terselenggaranya Platform Global untuk Pengurangan Risiko Bencana (GPDRR) turut mendukung pertumbuhan sektor perekonomian Indonesia.

“Ini merupakan pameran industri teknologi di bidang kebencanaan yang pertama dilakukan pada event GPDRR, Indonesia yang mencetuskan pertama kali,” kata Deputi Bidang Sistem dan Strategi BNPB Raditya Jati dalam keterangan tertulis BNPB yang diterima ANTARA di Jakarta, Sabtu.

Raditya menuturkan selain menghasilkan suatu konsep sebagai upaya pengurangan risiko bencana secara internasional, GPDRR ke-7 tersebut akan menyediakan pameran industri dan teknologi yang nantinya akan menggandeng sektor privat, guna mengakomodasi para pelaku industri teknologi bidang kebencanaan di Indonesia.

Selain pameran, BNPB turut memperkenalkan Resilience House yang akan ditampilkan pada Bali Collection untuk menampilkan beragam edukasi kebencanaan.

Baca juga: BNPB ajak belajar "Semangat Puputan" Klungkung untuk tangani bencana

Lewat Bali Collection pula, partisipasi para Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) kuliner dapat terjaring, sehingga para delegasi dapat menikmati wisata kuliner Bali dengan harga yang terjangkau.

Adapula agenda berupa program field visit, di mana para delegasi dari berbagai negara dapat melihat langsung upaya masyarakat bali membangun ketangguhan pengurangan risiko bencana. Program tersebut dilakukan melalui berbagai kebudayaan dan kearifan lokal, pada lokasi-lokasi yang telah direkomendasikan.

Raditya berharap pameran tersebut dapat menjadi wadah untuk menjalin jejaring ke pasar internasional sehingga dapat mendukung pertumbuhan ekonomi di Indonesia yang telah terdampak pandemi COVID-19 sejak awal tahun 2020 lalu.

“Tentunya kami harapkan pameran ini dapat menjadi bussiness meeting dan mereka dapat membangun jejaring ke pasar internasional terkait pengenalan produk dan potensi ekspor ke luar negeri,” kata dia.

Baca juga: BNPB-Pemprov Bali mutakhirkan rencana kontinjensi jelang GPDRR 2022

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Suharyanto mengapresiasi upaya yang telah dilakukan untuk menghadirkan para UMKM pada gelaran internasional tersebut.

“Persiapannya sudah baik, kita harapkan gerakan pertumbuhan ekonomi ini tidak hanya berjalan saat GPDRR, tapi terus berlanjut dan bertumbuh setelah kegiatan,” kata Suharyanto.

Sebelumnya, diinformasikan bahwa Platform Global untuk Pengurangan Risiko Bencana atau Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) akan dilaksanakan pada 23 Mei sampai 28 Mei 2022 mendatang di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Nusa Dua, Provinsi Bali.

Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022