Solo (Antara Bali) - Pos polisi di dekat Swalayan Matahari Singosaren Kota Surakarta, menjadi sasaran penembakan oleh orang tak dikenal, Kamis sekitar pukul 21.00 WIB, mengakibatkan seorang petugas menjadi korban dan dilarikan ke RS PKU Solo.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun di lokasi, saat kejadian para karyawan di beberapa toko di lantai bawah kompleks Swalayan Matahari Singosaren itu sedang menutup tempat usaha tersebut yang didominasi penjualan telepon seluler, sedangkan Swalayan Matahari di lantai II.
Di pos polisi di pojok perempatan Jalan Dr Rajiman Solo, di dekat Swalayan Matahari Singosaren itu, saat kejadian sedang dijaga oleh dua petugas. Satu petugas bernama Aipda Widata yang menjadi korban penembakan sedang berada di dalam pos, sedangkan satu lainnya di luar pos setempat.
"Kejadiannya sekitar pukul 21.00 WIB, para karyawan toko-toko sedang menutup toko. Tiba-tiba terdengar suara tembakan enam kali, empat ke arah pos polisi dan dua ke arah atas," kata seorang saksi mata yang juga karyawan salah satu toko telepon seluler bernama Geger (46).
Ia menyebut pelaku penembakan berjumlah dua orang. Mereka, katanya, mengendarai dengan berboncengan sepeda motor Suzuki Smash. Setelah beraksi, dua pelaku melarikan diri ke arah barat atau menuju Jalan Dr Rajiman Solo.
Hingga sekitar pukul 22.00 WIB, petugas dari Tim CSI Polresta Surakarta masih melakukan investigasi, sedangkan lokasi pos polisi yang menjadi sasaran penembakan itu telah dipasang pita pengaman atau garis polisi oleh petugas.(*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Berdasarkan keterangan yang dihimpun di lokasi, saat kejadian para karyawan di beberapa toko di lantai bawah kompleks Swalayan Matahari Singosaren itu sedang menutup tempat usaha tersebut yang didominasi penjualan telepon seluler, sedangkan Swalayan Matahari di lantai II.
Di pos polisi di pojok perempatan Jalan Dr Rajiman Solo, di dekat Swalayan Matahari Singosaren itu, saat kejadian sedang dijaga oleh dua petugas. Satu petugas bernama Aipda Widata yang menjadi korban penembakan sedang berada di dalam pos, sedangkan satu lainnya di luar pos setempat.
"Kejadiannya sekitar pukul 21.00 WIB, para karyawan toko-toko sedang menutup toko. Tiba-tiba terdengar suara tembakan enam kali, empat ke arah pos polisi dan dua ke arah atas," kata seorang saksi mata yang juga karyawan salah satu toko telepon seluler bernama Geger (46).
Ia menyebut pelaku penembakan berjumlah dua orang. Mereka, katanya, mengendarai dengan berboncengan sepeda motor Suzuki Smash. Setelah beraksi, dua pelaku melarikan diri ke arah barat atau menuju Jalan Dr Rajiman Solo.
Hingga sekitar pukul 22.00 WIB, petugas dari Tim CSI Polresta Surakarta masih melakukan investigasi, sedangkan lokasi pos polisi yang menjadi sasaran penembakan itu telah dipasang pita pengaman atau garis polisi oleh petugas.(*/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012