Tabanan (Antara Bali) - Fraksi Partai Demokrat DPRD Kabupaten Tabanan, Bali, terus mengawasi dan menilai kinerja anggotanya untuk memperkuat citra di masyarakat.

"Pengawasan itu dilakukan dengan melihat indikator prestasi, dedikasi, loyalitas dan tidak tercela atau disebut dengan PDLT," kata Ketua DPC PD Tabanan, IGM Purnayasa di Tabanan, Jumat.

Ia mengemukakan, sejak berhasil membentuk fraksi, anggota Partai Demokrat di dewan terus melakukan pembenahan, diantaranya mengoptimalkan peran politisi PD dalam menjalankan fungsi pengawasan terhadap berbagai kebijakan eksekutif.

Sejauh ini, kata dia, anggotanya di dewan sudah menjalankan fungsinya dengan baik. Hal itu bisa dilihat dengan kehadiran dalam rapat-rapat serta tak kalah pentingnya terkait moralitas, yakni tidak ada anggotanya yang melakukan tindakan tercela.

Setiap saat, hal itu selalu ditekankan Purnayasa kepada para anggota FPD yang berjumlah lima orang agar tetap mengikuti kebijakan dan garis partai. Pasalnya, dengan memiliki citra yang kuat di masyarakat, menjadi modal partainya ke depan untuk semakin mendapat legitimasi politik.

Jika pada periode lima tahun sebelumnya 2004-2009, partainya belum mampu membentuk fraksi, kini dengan memiliki fraksi tersendiri, kata dia, pihaknya lebih punya kesempatan memainkan peran menjalankan fungsi-fungsi kelembagaan.

Untuk itu, para anggota FD diminta terus membangun dedikasi dan loyalitas untuk mendongkrak citra partai.

"Kami sudah minta anggota proaktif turun ke satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Seperti sekarang ini kami menyoroti soal rekrutmen CPNS," tambah Purnayasa yang juga Wakil Ketua DPRD Tabanan ini.

Ia berharap anggota PD turun menyerap setiap informasi dan menerapkan strategi jemput bola dengan langsung datang ke kantor-kantor untuk menyelesaikan persoalan yang muncul di masyarakat. Tidak seperti selama ini yang hanya pasif dan bersikap menunggu laporan masuk.

Meskipun berhasil membentuk satu fraksi, namun untuk jabatan strategis di alat-alat kelengkapan dewan belum mampu direbut FPD. Semua jabatan diborong FPDIP yang merupakan lawan politik terkuat di Tabanan.

Meski begitu, kata Purnayasa, pihaknya akan mengoptimalkan semua potensi yang ada dengan menunjukkan kerja nyata dan keberpihakan pada kepentingan masyarakat.

Di mata anggota FPD Ida Bagus Adnyana Suryawan, apa yang menjadi harapan fraksinya ke depan untuk lebih aktif terlibat dalam proses-proses penentuan pengambilan kebijakan lembaga maupun pengawasan kinerja eksekutif, sebagai langkah maju dan patut didukung.

"Masyarakat sekarang makin pintar dalam menilai kinerja wakil rakyat. Maka tidak ada jalan lain kecuali kami harus lebih sering turun ke bawah mendengarkan aspirasi mereka," ujarnya.(*)
 

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2009