Denpasar (Antara Bali) - Siswa-siswi SD mempertanyakan nasib Indonesia lewat puisi serangkaian acara lomba tahunan Teater Angin (Lautan) SMAN 1 Denpasar.
Ketua kelompok ekstrakurikuler Teater Angin Nyoman Ledy Trisna Parimartha, di Denpasar, Rabu, mengatakan pihaknya sengaja mengambil tema "Indonesia Tanda Tanya" dalam lomba baca puisi tersebut beranjak melihat berbagai musibah yang terjadi di Tanah Air.
"Di negara kita sering terjadi gempa, kerusuhan, dan konflik. Melalui karya sastra, kami juga ingin mengajak siswa-siswi, mulai dari SD untuk lebih peduli pada kondisi negara kita," ujarnya.
Teater Angin SMAN 1 Denpasar mengadakan berbagai jenis lomba sastra serangkaian hari ulang tahun sekolah tersebut yakni, lomba baca puisi tingkat SD dan SMP, cipta puisi tingkat SMP dan SMA, serta fragmentasi puisi tingkat SMA.
"Lomba kami adakan sampai 27 Juli 2012, khusus hari ini diawali dengan lomba baca puisi tingkat SD," ucapnya.
Para peserta diwajibkan membawakan dua puisi, satu puisi wajib berjudul "Tangis Negeriku" serta satu puisi pilihan dari 11 puisi yang disiapkan panitia, diantaranya ada puisi karya Chairil Anwar dan WS Rendra.
Sementara itu, Wakasek bidang kesiswaan SMAN 1 Denpasar Ketut Loper Winartha saat membuka acara tersebut menyampaikan lomba puisi itu sekaligus sebagai wujud menyeimbangkan antara kecerdasan intelektual dengan kecerdasan emosional dan sosial siswa.(LHS/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Ketua kelompok ekstrakurikuler Teater Angin Nyoman Ledy Trisna Parimartha, di Denpasar, Rabu, mengatakan pihaknya sengaja mengambil tema "Indonesia Tanda Tanya" dalam lomba baca puisi tersebut beranjak melihat berbagai musibah yang terjadi di Tanah Air.
"Di negara kita sering terjadi gempa, kerusuhan, dan konflik. Melalui karya sastra, kami juga ingin mengajak siswa-siswi, mulai dari SD untuk lebih peduli pada kondisi negara kita," ujarnya.
Teater Angin SMAN 1 Denpasar mengadakan berbagai jenis lomba sastra serangkaian hari ulang tahun sekolah tersebut yakni, lomba baca puisi tingkat SD dan SMP, cipta puisi tingkat SMP dan SMA, serta fragmentasi puisi tingkat SMA.
"Lomba kami adakan sampai 27 Juli 2012, khusus hari ini diawali dengan lomba baca puisi tingkat SD," ucapnya.
Para peserta diwajibkan membawakan dua puisi, satu puisi wajib berjudul "Tangis Negeriku" serta satu puisi pilihan dari 11 puisi yang disiapkan panitia, diantaranya ada puisi karya Chairil Anwar dan WS Rendra.
Sementara itu, Wakasek bidang kesiswaan SMAN 1 Denpasar Ketut Loper Winartha saat membuka acara tersebut menyampaikan lomba puisi itu sekaligus sebagai wujud menyeimbangkan antara kecerdasan intelektual dengan kecerdasan emosional dan sosial siswa.(LHS/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012