PT Jasa Marga kembali melanjutkan pekerjaan rekonstruksi pemeliharaan jalan dengan teknik rigid pavement di ruas Tol Jakarta-Cikampek KM 34+353 arah Jakarta guna memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan.
"Pekerjaan ini sekaligus upaya kami untuk tetap memenuhi standar pelayanan minimal," kata General Manager Representative Office 1 JTTRD Widiyatmiko Nursejati di Bekasi, Sabtu.
Widiyatmiko menjelaskan pekerjaan pemeliharaan jalan ini direncanakan dimulai pada Senin (7/6) pukul 09.00 WIB hingga Sabtu (12/6) pukul 24.00 WIB.
Pekerjaan rekonstruksi jalan ini dilakukan mulai Kilometer (KM) 34+353 sampai dengan KM 32+403 pada lajur 1 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta dengan total panjang penanganan 123 meter.
"Meskipun terdapat pekerjaan yang dimaksud, kami informasikan tidak ada penutupan di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, baik arah Cikampek maupun arah Jakarta masih beroperasi dan dapat dilalui secara normal," katanya.
Jasa Marga telah menyiapkan mitigasi risiko di antaranya pengalihan arus lalu lintas yang terdampak sebelum area kerja, mempersempit area kerja pada lajur 1, hingga persiapan pemberlakuan skema lawan arah atau contra flow apabila kondisi lalu lintas kendaraan sudah padat.
"Kami juga selalu berkoordinasi dengan Kepolisian dalam hal ini Patroli Jalan Raya dan PT Jasamarga Tollroad Operator," ucapnya.
Jasa Marga juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Variable Message Sign di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, baik arah Cikampek maupun Jakarta untuk memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan.
Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan dimaksud sekaligus mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.
"Tetap berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan. Informasi lalu lintas jalan tol Jasa Marga Group dapat diakses melalui One Call Center 24 jam di nomor 14080 dan aplikasi Travoy 3.0 untuk pengguna iOS dan Android," demikian Widiyanto.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021
"Pekerjaan ini sekaligus upaya kami untuk tetap memenuhi standar pelayanan minimal," kata General Manager Representative Office 1 JTTRD Widiyatmiko Nursejati di Bekasi, Sabtu.
Widiyatmiko menjelaskan pekerjaan pemeliharaan jalan ini direncanakan dimulai pada Senin (7/6) pukul 09.00 WIB hingga Sabtu (12/6) pukul 24.00 WIB.
Pekerjaan rekonstruksi jalan ini dilakukan mulai Kilometer (KM) 34+353 sampai dengan KM 32+403 pada lajur 1 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta dengan total panjang penanganan 123 meter.
"Meskipun terdapat pekerjaan yang dimaksud, kami informasikan tidak ada penutupan di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, baik arah Cikampek maupun arah Jakarta masih beroperasi dan dapat dilalui secara normal," katanya.
Jasa Marga telah menyiapkan mitigasi risiko di antaranya pengalihan arus lalu lintas yang terdampak sebelum area kerja, mempersempit area kerja pada lajur 1, hingga persiapan pemberlakuan skema lawan arah atau contra flow apabila kondisi lalu lintas kendaraan sudah padat.
"Kami juga selalu berkoordinasi dengan Kepolisian dalam hal ini Patroli Jalan Raya dan PT Jasamarga Tollroad Operator," ucapnya.
Jasa Marga juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Variable Message Sign di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, baik arah Cikampek maupun Jakarta untuk memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan.
Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan dimaksud sekaligus mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol.
"Tetap berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan. Informasi lalu lintas jalan tol Jasa Marga Group dapat diakses melalui One Call Center 24 jam di nomor 14080 dan aplikasi Travoy 3.0 untuk pengguna iOS dan Android," demikian Widiyanto.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021