Denpasar (Antara Bali) - Praktisi pengobatan tradisional Bali, Ida Bagus Suatama, memandang sejauh ini pengobatan tradisional di daerah itu semakin terhegemoni oleh ilmu kedokteran modern.

"Usadha atau pengobatan tradisional Bali kondisinya sekarang masih remang-remang karena pemerintah sendiri lebih mengakui pengobatan modern," katanya saat menjadi pembicara dalam diskusi mengenai Lontar Usadha Bali di Denpasar, Senin.

Seharusnya, pemerintah dapat menyeimbangkan pengobatan modern dengan pengobatan tradisional yang merupakan kearifan lokal, seperti halnya yang dipraktikkan di China.

"Di sana, pengobatan tradisional turut berkembang seiring dengan perkembangan ilmu kedokteran modern," ujarnya.

Masyarakatnya pun, lanjut dia, sudah mengakui dan tidak malu-malu menempuh pengobatan alternatif. Tidak seperti di Bali, sesungguhnya masyarakat masih memercayai pengobatan tradisional (usadha) Bali, hanya saja jarang yang mengakui karena masih takut dianggap "kampungan atau katrok", selain memang tidak diizinkan oleh dokter mencampuradukkan pengobatan.

"Orang sekarang sedikit cuek, itu tidak lain karena pengaruh legalitas. Coba diakui oleh pemerintah dan pasien diberikan pilihan, tentunya kondisi pengobatan tradisional tidak semakin terdesak," ujarnya.(LHS/IGT)

Pewarta:

Editor : Masuki


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012