Semarapura (Antara Bali) - Mayat bayi yang diperkirakan berusia tujuh bulan ditemukan sopir truk dalam keadaan mengambang di Sungai Unda, Kabupaten Klungkung, Kamis.
"Saat itu saya sedang buang air, tiba-tiba ada benda mengambang. Tanpa curiga benda terbungkus plastik hitam itu saya ambil," kata Wayan Suardika (33), sopir truk asal Dusun Tegal, Desa Tangkas, menceritakan peristiwa yang dialaminya pada pukul 07.30 Wita itu.
Kemudian bersama rekannya, Iman Mucthar asal Kabupaten Jember, Jawa Timur, bungkusan tersebut dibuka. "Ternyata di dalam bungkusan tersebut ada orok yang sudah membiru," katanya.
Ia pun melaporkan temuannya itu ke Mapolres Klungkung di Semarapura. Polisi selanjutnya membawa bayi nahas itu ke RSUD Klungkung.
Hasil autopsi yang dilakukan pihak RSUD Klungkung menyebutkan bahwa bayi tersebut meninggal dunia sejak tiga hari yang lalu.
"Bayi yang diperkirakan berusia 6-7 bulan itu berjenis kelamin laki-laki," kata dr Ari Trisna, petugas piket UGD RSUD Klungkung.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Klungkung AKP Nyoman Suparta menindaklanjuti temuan itu dengan melakukan penyelidikan di sekitar lokasi penemuan. "Kami juga mengajak warga sekitar untuk bersama-sama mencari ibu bayi tersebut," katanya.(IPA/M038/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Saat itu saya sedang buang air, tiba-tiba ada benda mengambang. Tanpa curiga benda terbungkus plastik hitam itu saya ambil," kata Wayan Suardika (33), sopir truk asal Dusun Tegal, Desa Tangkas, menceritakan peristiwa yang dialaminya pada pukul 07.30 Wita itu.
Kemudian bersama rekannya, Iman Mucthar asal Kabupaten Jember, Jawa Timur, bungkusan tersebut dibuka. "Ternyata di dalam bungkusan tersebut ada orok yang sudah membiru," katanya.
Ia pun melaporkan temuannya itu ke Mapolres Klungkung di Semarapura. Polisi selanjutnya membawa bayi nahas itu ke RSUD Klungkung.
Hasil autopsi yang dilakukan pihak RSUD Klungkung menyebutkan bahwa bayi tersebut meninggal dunia sejak tiga hari yang lalu.
"Bayi yang diperkirakan berusia 6-7 bulan itu berjenis kelamin laki-laki," kata dr Ari Trisna, petugas piket UGD RSUD Klungkung.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Klungkung AKP Nyoman Suparta menindaklanjuti temuan itu dengan melakukan penyelidikan di sekitar lokasi penemuan. "Kami juga mengajak warga sekitar untuk bersama-sama mencari ibu bayi tersebut," katanya.(IPA/M038/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012