Oleh Zeynita Gibbons

Nottingham (Antara Bali) - Rindu akan makanan Indonesia bagi masyarakat Indonesia perantauan yang ada di Inggris terpenuhi dengan digelarnya pesta rakyat Indofest yang berlangsung di kota Robin Hood, Nottingham, akhir pekan.

Lebih dari 2.000 orang ikut memeriahkan pesta rakyat Indonesia, Indofest yang diadakan PPI Nottingham bekerja sama dengan KBRI London untuk ke sembilan kalinya di West Entrance Field, Universitas Nottingham.

"Awalnya kami hanya mengharapkan 700 sampai 1000 orang yang hadir, tetapi hari ini, kami telah memecahkan rekor indofest dengan jumlah pengunjung sekitar 2.500 orang," ujar Ketua Panitia Indofest 2012, Jean Gabriel Renaldy kepada ANTARA London.

Fakta ini jauh melampaui ekspektasi dan kami sangat puas dengan pencapaian ini, ujar Jean Gabriel Renaldy yang Ketua PPI Nottingham.

IndoFest acara tahunan yang sudah tidak asing lagi di telinga para pelajar dan penduduk Indonesia yang berdomisili di Inggris Raya tahun ini mengusung tema "Discover the Beauty of Indonesia".

Jean Gabriel Renaldy mengatakan acara Indofest bertujuan untuk  mempromosikan kebudayaan, pariwisata dan kuliner Indonesia juga menjadi ajang silaturahmi dan kebersamaan pelajar dan penduduk Indonesia di Inggris Raya.

Wakil ketua Kedutaan Besar Republik Indonesia di Inggris Raya, Harry R.J Kandou membuka acara yang berlangsung meriah diisi dengan peragaan busana berbagai daerah oleh pragawati amatiran asal Inggris yang mendapat sambutan dari pengunjung Indofest.

Harry R.J Kandou dan, Kepala Atase Pendidikan KBRI London, Fauzi Soelaiman mengutarakan pujian akan kesuksesan acara indofest tahun ini dan memuji panitia penyelenggara sebagai duta-duta bangsa di Inggris Raya.

Fauzi Soelaiman mengakui penyelenggaraan IndoFest terbesar selama ini, apalagi didukung dengan cuaca yang sangat bersahabat serta "foodstalls", yang menyuguhkan makanan beraneka ragam serta, acara budaya dan pertandingan olah raga yang diikuti banyak peserta, IndoFest sangat sukses, tuturnya.


Pesta Rakyat
Pesta rakyat yang menjadi acara tahunan yang diselenggarakan di Nottingham dimeriahkan dengan 33 stall yang menjual berbagai makanan Indonesia serta kerajinan dan baju itu juga digelar demo membatik dan layanan konsuler oleh KBRI London.

"Senang dagangan saya habis sebelum acara berakhir," ujar Ardhy Brookman yang warungnya keluar sebagai juara best stall of Indofest 2012.

Menurut Ardhy yang hobby memasak membuatnya bersemangat untuk berkarya dan memperkenalkan makanan Indonesia di Inggris.

Stall Ardhy yang mejual bakso urat komplit dan nasi kapau lengkap dengan gulai nangka dan rebung sebanyak 350 porsi plus 120 mangkok bakso habis dua jam sebelum acara usai.

Ardhy yang mendandani stallnya sangat sederhana dengan  menutup meja warna kuning plus memagarinya dengan kain panjang bermotif batik dari kraton Yogja, juga menjual rendang Padang dan dendeng balado serta sambalado  baruak.

Lain lagi dengan Tiwi Price yang menjual makanan mentah dan makanan kecil Indonesia yang banyak diminati pengunjung yang sebagian besar masyarakat Inggris di Nottingham.

Menurut Tiwi penyelenggaraan Indofest tahun ini semakin rapih dengan tersedianya toilet dan siap siaganya ambulance guna mengantisipasi terjadinya yang di luar keinginan.

Semuanya menikmati dan banyak keluarga yang datang dari berbagai daerah di Inggris menikmati makanan Indonesia serta penampilan kesenian berupa tari tarian dan peragaan busana daerah yang dibawakan oleh remaja asal Inggris.

"Lucu bule bule pake baju daerah," ujar Nani yang datang bersama sang suami Jason dari London yang menempuh perjalanan selama dua jam lebih.

Dua rombongan bus dari London yang disediakan oleh Eastwest Oriantal sejak pagi menyusuri jalan bebas ambatan motorway menuju kota Nottingham.

Eastwest Oriental yang membuka toko di Chinatown London itu  juga menjual berbagai bahan makanan Indonesia mulai dari Indomie sampai kepada pete segar.

Latar Indofest 2012 berpusat pada sebuah panggung yang dikelilingi 33 kios penjual makanan dan stand informasi seperti pembuatan batik, pelayanan konsuler KBRI dan juga kios informasi PPI UK.

Bersama, kios-kios ini menyajikan sekitar 125 menu makanan indonesia dari berbagai daerah. Tahun ini merupakan tahun terbesar bagi acara Indofest dengan banyaknya pengunjung dan juga pengembangan skala acara dan juga banyak kios makanan serta pertunjukan budaya yang dipersembahkan anggota PPI- PPI dari seluruh Inggris Raya.

Demo masak yang menyajikan menu mie ayam dan pastel mendapat respon positif dari pengunjung. "Delicious food and great atmosphere today. Many thanks!", commented Alex Girleanu, a Romanian law student in University of Nottingham.

Selain dari makanan dan juga kompetisi olah raga, terdapat permainan rakyat yang mencakup lomba bakiak, tarik tambang, lomba makan kerupuk , bola sendok dan balap karung.

Permainan ini dilaksanakan tepat di tengah area Indofest, dan entusiasme warga lokal dapat terlihat dalam partisipasi mereka di perlombaan ini.

Yang berbeda dari indofest-indofest sebelumnya adalah peragaan busana daerah dari 10 daerah di Indonesia mulai dari busana dari Nangroe Aceh Darussalam, Sumatera Selatan, D I Yogyakarta, Jawa Timur, Sulawesi Selatan sampai ke busana  Nusa Tenggara Timur.

Keunikan pagelaran busana ini adalah model-model yang terdiri dari Warga Inggris dan warga negara lain mengenakan pakaian-pakaian daerah.

Hal ini sangat mencerminkan sentimen yang diutarakan mahasiswa Internasional bernama My Li dari Hong Kong yang berkata "A great successful one for not only Indonesians but other nations as well, to interact and understand more about this amazing place!".

Tahun ini acara Indofest dimeriahkan pertunjukkan budaya yang dikemas dengan penampilan Angklung oleh PPI cabang Manchester, Suling Bali dari PPI Birmingham dan juga PPI-PPI lain yang tersebar di Inggris Raya unjuk penampilan.

PPI Nottingham pun turut serta dalam menampilkan tarian tradisional seperti saman,tari pendet dan tarian poco-poco.

Dengan peningkatan kualitas acara dan jumlah pengunjung, serta cuaca cerah musim panas Inggris yang turut mendukung kesuksesan acara ini menjadikan Indofest 2012 merupakan acara Kebudayaan Indonesia di Inggris Raya yang paling berhasil sampai saat ini.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, acara ini dimulai dengan kompetisi olahraga yang diikuti oleh 11 PPI cabang di Inggris Raya. Pertandingan olahraga yang diperlombakan adalah Futsal yang diikuti 10 tim, Bola Basket 7 tim, Bola voli 4 tim dan Bulutangkis sebanyak 30 peserta.(*/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012