Denpasar (Antara Bali) - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr Ketut Suarjaya MPH meminta masyarakat di daerahnya mewaspadai ancaman berbagai kasus penyakit yang disebabkan oleh virus di masa peralihan musim seperti sekarang ini.
"Perubahan musim identik dengan adanya serangan penyakit yang disebabkan virus, seperti virus influenza, demam berdarah, dan diare," katanya di Denpasar, Senin.
Menurut dia, di antara tiga penyakit tersebut, diare yang paling sering terjadi di Pulau Dewata. "Diare itu, umumnya mewabah pada penduduk perdesaan, terutama saat penyelenggaraan upacara adat," ucapnya.
Hal itu disebabkan masyarakat kurang memerhatikan kebersihan lingkungan dan tidak mencuci tangan sebelum menyentuh makanan. Selain itu juga karena masyarakat mengonsumsi makanan yang disimpan lama.
Ia menambahkan, untuk tahun 2012 hingga Juni, jumlah penderita diare jauh berkurang dibandingkan pada tahun lalu.(DWA/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Perubahan musim identik dengan adanya serangan penyakit yang disebabkan virus, seperti virus influenza, demam berdarah, dan diare," katanya di Denpasar, Senin.
Menurut dia, di antara tiga penyakit tersebut, diare yang paling sering terjadi di Pulau Dewata. "Diare itu, umumnya mewabah pada penduduk perdesaan, terutama saat penyelenggaraan upacara adat," ucapnya.
Hal itu disebabkan masyarakat kurang memerhatikan kebersihan lingkungan dan tidak mencuci tangan sebelum menyentuh makanan. Selain itu juga karena masyarakat mengonsumsi makanan yang disimpan lama.
Ia menambahkan, untuk tahun 2012 hingga Juni, jumlah penderita diare jauh berkurang dibandingkan pada tahun lalu.(DWA/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012