Denpasar (Antara Bali) - Pengrajin di Bali menyuguhkan berbagai macam pernak-pernik sebagai cenderamata saat musim liburan panjang siswa sekolah.
"Kami sudah menyiapkan aneka barang kerajinan yang bernilai seni dengan harga yang terjangkau agar bisa dibawa pulang wisatawan," kata Jro Suma, pengusaha aneka kerajinan Bali, di Denpasar Sabtu.
Ia memperkirakan wisatawan dalam negeri akan lebih ramai berkunjung ke Bali pada saat libur panjang. "Mereka memerlukan pernak-pernik kerajinan Bali sebagai barang koleksi sendiri maupun untuk oleh-oleh," katanya.
Made Kusuma Jaya pedagang aneka kerajinan Bali lainnya di Pantai Sanur, mengkhawatirkan walau turis dalam negeri ramai ke Pulau Dewata, toko-toko yang menjual barang kerajinan di pasar tradisional ini akan sepi pengunjung mengingat pemerintah sudah mengizinkan toko oleh-oleh khas Bali tersebar di berbagai tempat startegis.
Made Suba pengrajin lainnya berpendapat bahwa aneka barang kerajinan Bali sudah lama menjadi daya tarik untuk masyarakat Indonesia dan dunia, bahkan ada dipesan dalam jumlah banyak untuk dijual kembali setelah berada di negerinya karena sekitar lima dari seratus turis asing datang berlibur ke Bali adalah pebisnis.(IGT/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Kami sudah menyiapkan aneka barang kerajinan yang bernilai seni dengan harga yang terjangkau agar bisa dibawa pulang wisatawan," kata Jro Suma, pengusaha aneka kerajinan Bali, di Denpasar Sabtu.
Ia memperkirakan wisatawan dalam negeri akan lebih ramai berkunjung ke Bali pada saat libur panjang. "Mereka memerlukan pernak-pernik kerajinan Bali sebagai barang koleksi sendiri maupun untuk oleh-oleh," katanya.
Made Kusuma Jaya pedagang aneka kerajinan Bali lainnya di Pantai Sanur, mengkhawatirkan walau turis dalam negeri ramai ke Pulau Dewata, toko-toko yang menjual barang kerajinan di pasar tradisional ini akan sepi pengunjung mengingat pemerintah sudah mengizinkan toko oleh-oleh khas Bali tersebar di berbagai tempat startegis.
Made Suba pengrajin lainnya berpendapat bahwa aneka barang kerajinan Bali sudah lama menjadi daya tarik untuk masyarakat Indonesia dan dunia, bahkan ada dipesan dalam jumlah banyak untuk dijual kembali setelah berada di negerinya karena sekitar lima dari seratus turis asing datang berlibur ke Bali adalah pebisnis.(IGT/T007)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012