Mulai Januari 2021, maskapai AirAsia akan mengoperasikan kembali dua rute rute penerbangan, yaitu Bali-Labuan Bajo dan Jakarta-Semarang.
"Pengoperasian kembali beberapa rute yang sebelumnya sempat berhibernasi ini merupakan jawaban atas permintaan masyarakat yang menginginkan layanan kami kembali hadir untuk menunjang kebutuhan perjalanan udara, baik untuk kunjungan keluarga maupun bisnis," kata Direktur Utama AirAsia Indonesia, Veranita Yosephine Sinaga dalam siaran resmi, Kamis.
Jadwal penerbangan Bali - Labuan Bajo dan sebaliknya tersedia tiga kali dalam sepekan, setiap Rabu, Jumat dan Minggu, sementara rute Jakarta - Semarang dan sebaliknya beroperasi setiap hari, satu penerbangan per hari.
Pesawat dari Jakarta selalu berangkat pukul 10.55 dan tiba pukul 12.05, sementara pesawat dari Semarang berangkat pukul 12.30 dan tiba di Jakarta pukul 13.35.
Baca juga: Garuda Indonesia, penerbangan terbaik di dunia untuk protokol kesehatan
Ia mengatakan, pelanggan juga melakukan penerbangan lanjutan (fly-thru) ke kota lainnya seperti dari Semarang ke Padang dan Medan melalui Jakarta, atau ke Labuan Bajo dari Surabaya dan Jakarta melalui Bali.
Pemesanan tiket bisa dilakukan hingga empat jam sebelum jadwal keberangkatan melalui laman resmi, aplikasi, atau agen perjalanan.
AirAsia juga bekerjasama dengan sejumlah penyedia fasilitas kesehatan menawarkan layanan rapid test antibody, swab/rapid test antigen dan tes swab berbasis PCR untuk penumpang.
Melalui kerja sama dengan Soewarna, Dokterlink, BRIMedika, RS Sheila dan OMSA, penumpang bisa melakukan swab antigen di area drive-thru Soewarna Business Park (dekat SPBU Shell), kawasan Bandara Internasional Soekarno Hatta seharga Rp95.000.
Baca juga: Gubernur: Bali siap jika penerbangan Bali-Jepang dibuka
Selain itu, swab antigen juga bisa dilakukan di lokasi lainnya mulai dari Rp150.000, rapid test antibody dengan biaya Rp 95.500, dan tes swab berbasis PCR mulai dari Rp700.000 di berbagai lokasi termasuk Jabodetabek, Bali, Medan, Surabaya, Makassar, Lombok, Yogyakarta, Bengkulu, Ciamis, Palembang, Solo dan Pontianak.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021
"Pengoperasian kembali beberapa rute yang sebelumnya sempat berhibernasi ini merupakan jawaban atas permintaan masyarakat yang menginginkan layanan kami kembali hadir untuk menunjang kebutuhan perjalanan udara, baik untuk kunjungan keluarga maupun bisnis," kata Direktur Utama AirAsia Indonesia, Veranita Yosephine Sinaga dalam siaran resmi, Kamis.
Jadwal penerbangan Bali - Labuan Bajo dan sebaliknya tersedia tiga kali dalam sepekan, setiap Rabu, Jumat dan Minggu, sementara rute Jakarta - Semarang dan sebaliknya beroperasi setiap hari, satu penerbangan per hari.
Pesawat dari Jakarta selalu berangkat pukul 10.55 dan tiba pukul 12.05, sementara pesawat dari Semarang berangkat pukul 12.30 dan tiba di Jakarta pukul 13.35.
Baca juga: Garuda Indonesia, penerbangan terbaik di dunia untuk protokol kesehatan
Ia mengatakan, pelanggan juga melakukan penerbangan lanjutan (fly-thru) ke kota lainnya seperti dari Semarang ke Padang dan Medan melalui Jakarta, atau ke Labuan Bajo dari Surabaya dan Jakarta melalui Bali.
Pemesanan tiket bisa dilakukan hingga empat jam sebelum jadwal keberangkatan melalui laman resmi, aplikasi, atau agen perjalanan.
AirAsia juga bekerjasama dengan sejumlah penyedia fasilitas kesehatan menawarkan layanan rapid test antibody, swab/rapid test antigen dan tes swab berbasis PCR untuk penumpang.
Melalui kerja sama dengan Soewarna, Dokterlink, BRIMedika, RS Sheila dan OMSA, penumpang bisa melakukan swab antigen di area drive-thru Soewarna Business Park (dekat SPBU Shell), kawasan Bandara Internasional Soekarno Hatta seharga Rp95.000.
Baca juga: Gubernur: Bali siap jika penerbangan Bali-Jepang dibuka
Selain itu, swab antigen juga bisa dilakukan di lokasi lainnya mulai dari Rp150.000, rapid test antibody dengan biaya Rp 95.500, dan tes swab berbasis PCR mulai dari Rp700.000 di berbagai lokasi termasuk Jabodetabek, Bali, Medan, Surabaya, Makassar, Lombok, Yogyakarta, Bengkulu, Ciamis, Palembang, Solo dan Pontianak.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021