Negara (Antara Bali) - Sebanyak 4.966 murid SD di Kabupaten Jembrana yang terdaftar sebagai peserta ujian nasional hadir seluruhnya pada hari pertama UN, Senin.
Kabid Didas Dinas Dikporaparbud Kabupaten Jembrana, Nyoman Wenten di Negara mengatakan, kehadiran seluruh peserta UN itu tidak terlepas dari pengarahan pihak sekolah kepada murid-muridnya agar terus menjaga diri selama menjelang ujian.
"Khususnya kita minta kepada anak-anak untuk menjaga kesehatan, agar saat ujian tidak sampai sakit," katanya.
Pantauan di lapangan, secara umum proses UN tingkat sekolah dasar ini berlangsung lancar termasuk di SDN 4 Batu Agung, yang gedung sekolahnya terancam disegel oleh ahli waris pemilik lahan sekolah itu.
Kepala SDN 4 Batu Agung, I Ketut Astawa mengatakan, ancama penyegelan tersebut tidak mempengaruhi murid maupun guru menjelang dan saat ujian.
"Murid-murid tetap tenang mengerjakan soal-soal. Inilah yang menjadi harapan kami, biar ada masalah ujian tetap lancar," katanya. (GBI/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
Kabid Didas Dinas Dikporaparbud Kabupaten Jembrana, Nyoman Wenten di Negara mengatakan, kehadiran seluruh peserta UN itu tidak terlepas dari pengarahan pihak sekolah kepada murid-muridnya agar terus menjaga diri selama menjelang ujian.
"Khususnya kita minta kepada anak-anak untuk menjaga kesehatan, agar saat ujian tidak sampai sakit," katanya.
Pantauan di lapangan, secara umum proses UN tingkat sekolah dasar ini berlangsung lancar termasuk di SDN 4 Batu Agung, yang gedung sekolahnya terancam disegel oleh ahli waris pemilik lahan sekolah itu.
Kepala SDN 4 Batu Agung, I Ketut Astawa mengatakan, ancama penyegelan tersebut tidak mempengaruhi murid maupun guru menjelang dan saat ujian.
"Murid-murid tetap tenang mengerjakan soal-soal. Inilah yang menjadi harapan kami, biar ada masalah ujian tetap lancar," katanya. (GBI/T007)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012