Pemerintah China akan memberhentikan untuk sementara penerbangan dari dan ke Inggris sampai batas waktu yang belum ditentukan demi mencegah penyebaran varian baru COVID-19 yang ditemukan di negara tersebut.

Pernyataan itu disampaikan oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin saat jumpa pers, Kamis.

“Setelah memikirkan banyak pertimbangan, China telah memutuskan untuk mengikuti langkah negara lain dan memberhentikan penerbangan ke dan dari Inggris,” kata Wang.

Baca juga: Gubernur lepas penerbangan kargo Garuda rute Denpasar-Hong Kong

“China akan mengamati dengan cermat perkembangan yang ada dan menyesuaikan kebijakan sesuai dengan dinamika negara telah menutup perbatasannya untuk penerbangan yang menunjukkan ada delapan penerbangan yang tersedia tiap minggunya dari China menuju Inggris, di antaranya disediakan oleh maskapai penerbangan Air China, China Eastern Airlines dan China Southern Airlines.

Sementara itu, British Airways menyediakan dua penerbangan tiap minggunya dari London ke Shanghai.

Sumber: Reuters

Pewarta: Genta Tenri Mawangi

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020