Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Kota Denpasar, Provinsi Bali menyatakan pasien COVID-19 sembuh sebanyak 33 orang dari 183 pasien yang kini masih dirawat di rumah sakit rujukan setempat.

"Berdasarkan data pasien positif COVID-19 yang sembuh hari ini sebanyak 33 orang," kata Juru Bicara Tim GTPP COVID-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai di Denpasar, Rabu.

Ia mengatakan pasien yang sembuh tersebut telah mengikuti perawatan sesuai dengan protokol kesehatan, sehingga mereka imunitas tubuhnya menjadi sehat.

"Pasien yang dinyatakan sembuh tersebut kini sudah beraktivitas seperti biasa. Namun mereka tetap mengikuti protokol kesehatan dan menjaga lingkungan tetap bersih," ujarnya.

Namun demikian,, kasus positif COVID-19 bertambah 32 orang yang tersebar di 20 wilayah desa/kelurahan di empat kecamatan Kota Denpasar.

Berdasarkan Data GTPP COVID-19 Kota Denpasar, persebaran kasus positif tercatat mengalami lonjakan tinggi di satu wilayah desa/kelurahan. Yakni Kelurahan Renon yang mencatatkan penambahan kasus tertinggi dengan tiga kasus baru. Disusul Desa Padangsambian Kelod, Desa Padangsambian Kaja dan Desa Pemecutan Kelod yang mencatatkan penambahan kasus sebanyak dua orang.

Sedangkan 16 desa/kelurahan lainnya mencatatkan penambahan kasus masing-masing satu orang dan sebanyak 27 desa/kelurahan nihil penambahan kasus. Namun demikian, terdapat pula penambahan kasus dengan status luar kota Denpasar sebanyak tujuh orang.

Dewa Rai mengatakan berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian. Sehingga bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius GTPP COVID-19 Kota Denpasar lewat pendampingan yang dikoordinir oleh camat.

Baca juga: GTTP Denpasar: 19 pasien sembuh COVID-19

Hal tersebut dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil keliling, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.

"Mari bersama sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi," ujar Dewa Rai.

Berdasarkan data diketahui angka kesembuhan pasien COVID-19 di Kota Denpasar mencapai angka 3.615 orang (93,07 persen), meninggal dunia sebanyak 86 orang (2,21 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 183 orang (4,72 persen), sementara itu kasus positif secara akumulatif tercatat sebanyak 3.884 kasus.

Melihat perkembangan kasus tersebut, Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan COVID-19 tidak semakin meluas.  

Baca juga: Dinas Pertanian Denpasar budidayakan nanas madu asal Subang

"Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sering mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 3 M (menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan)," kata Dewa Rai.

Pewarta: I Komang Suparta

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020