Sejumlah hotel di wilayah Provinsi Bali yang menjadi mitra tiket.com menerapkan standarisasi protokol kesehatan dan kebersihan yang telah ditetapkan untuk mencegah penyebaran COVID-19 dalam program "Tiket CLEAN".
Di Pulau Dewata, program tiket CLEAN diikuti oleh sejumlah mitra hotel dari berbagai klasifikasi, mulai dari tipe homestay hingga bintang lima diantaranya adalah Aston Kuta, The One Legian dan Infinity8 Jimbaran yang telah menerapkan prosedur aturan protokol kebersihan dan kesehatan pada masa adaptasi kebiasaan baru.
"Pada era tatanan kehidupan baru dalam situasi pandemi COVID-19 ini, keamanan adalah prioritas kami. Untuk itu kami menerapkan berbagai protokol kesehatan dan juga memiliki standar kebersihan kamar yang ketat," ujar General Manager Aston Kuta Hotel & Residence Dewi Andriani di Kabupaten Badung, Bali, Minggu.
Dalam program 'Tiket CLEAN' tersebut, tiket.com yang telah memasuki usia sembilan tahun berupaya lebih meningkatkan kepercayaan para pelanggannya untuk tetap aman berwisata.
Baca juga: PHRI-INACA kerja sama pulihkan sektor pariwisata
Program tersebut menjamin para pelanggan tiket.com mendapatkan fasilitas yang sesuai dengan protokol kesehatan dan kebersihan yang memadai berdasarkan protokol global dari mitra hotel yang telah mengikuti tiket CLEAN.
Program liburan staycation di hotel yang ditawarkan juga mengikuti panduan adaptasi kebiasaan baru dengan tema SEMBILAN (Semangat Kembali Liburan) sebagai upaya dalam mendukung pariwisata domestik dan mengajak lagi pelancong nusantara untuk kembali berwisata dengan adaptasi gaya baru.
Dewi Andriani mengatakan, untuk menjamin keamanan para tamu, selain berbagai Standar Operasional Prosedur yang telah ditetapkan, pihaknya memiliki standar tambahan saat pembersihan kamar selain menggunakan disinfektan juga dilengkapi dengan proses sterilisasi menggunakan UV Light atau ozone.
"Ketika tamu check-out kamar itu akan kami sterilisasi dengan UV Light dan selanjutnya didiamkan selama 24 jam. Kami tidak akan sign untuk tamu berikutnya, tidak boleh back to back untuk sekarang ini," katanya.
Co-Founder & Chief Marketing Officer tiket.com Gaery Undarsa menjelaskan, program 'Tiket CLEAN' diterapkan mulai saat tamu memasuki gerbang hotel. Setiap tamu yang datang akan menjalani pemeriksaan suhu tubuh oleh petugas di gerbang masuk.
Baca juga: Hotel Sthala Ubud siap layani wisatawan lewat sertifikat protokol kesehatan di era tatanan baru
Hal tersebut juga akan berlaku kepada tamu yang datang menginap saat tiba di pintu depan sebelum memasuki lobi hotel, karena setiap tamu juga akan dicek suhu tubuhnya.
"Hanya tamu atau pendamping yang suhu tubuhnya di bawah 37,5 derajat celcius saja yang diperkenankan untuk masuk. Setelah melakukan cek suhu tubuh, mitra kami juga akan menyiapkan touchless hand sanitizer dispenser untuk mencuci tangan tamu sebelum memasuki area dalam hotel," ujarnya.
Di meja resepsionis, tamu pun akan disambut oleh Guest Relations Officer hotel yang telah menggunakan alat pelindung diri berupa face shield dan masker. Di meja resepsionis juga disediakan hand sanitizer serta papan bertuliskan "area wajib masker". apabila ada tamu yang tidak menggunakan masker, petugas hotel juga menyediakan fasilitas masker di resepsionis.
"Setelah melakukan proses check-in, tamu yang telah melakukan reservasi melalui aplikasi tiket.com akan diberikan paket tiket CLEAN x ANTIS Sanitizing Kit berupa masker, hand sanitizer dan wipe tissue secara gratis yang dapat digunakan selama staycation," kata Gaery Undarsa.
Ia mengatakan, sejumlah protokol lain yang diterapkan mitra 'Tiket CLEAN' lain adalah stiker panduan jarak yang terpasang di seluruh titik fasilitas hotel seperti di lift, restoran dan resepsionis.
Saat memasuki area kamar, setiap handle pintu kamar telah digantungkan tanda bertulisan "Kamar ini sudah Didesinfeksi" yang menjelaskan bahwa kamar tersebut sebelumnya sudah dibersihkan sesuai standar kebersihan.
Selain itu, fasilitas seperti handuk-handuk di kamar mandi telah dikemas masing-masing menggunakan plastik zip lock guna memastikan bahwa handuk yang diterima tetap bersih bebas kuman sampai di tangan tamu.
Baca juga: Capella Ubud terpilih jadi hotel terbaik sedunia
Gaery Undarsa menambahkan, apabila pelanggan tiket.com ingin merencanakan staycation di hotel atau homestay untuk mengetahui lebih detail tentang fitur 'Tiket CLEAN' dapat dilakukan hanya dengan melihat logo atau stamp 'Tiket CLEAN' yang ada di aplikasi maka menandakan hotel ini sudah memenuhi standarisasi protokol kesehatan dan kebersihan yang dirilis oleh badan kesehatan dunia WHO.
"Setidaknya hingga Agustus 2020, pelanggan Tiket.com akan menemukan lebih dari 5500 mitra partner hotel atau homestay 'Tiket CLEAN' dan jumlah mitra ini juga terus bertambah setiap waktunya," ujarnya.
Menurutnya, 'Tiket CLEAN' adalah sebuah kepercayaan dan rasa aman kepada seluruh pelanggan tiket.com untuk bisa kembali mulai melakukan kegiatan liburannya sesuai adaptasi kebiasaan baru yang menjunjung standar protokol kebersihan & kesehatan.
"Ini juga sebagai upaya kami untuk turut mempercepat pemulihan bisnis bagi mitra Tiket.com lewat CLEAN stamp agar semakin mendorong minat berlibur masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020
Di Pulau Dewata, program tiket CLEAN diikuti oleh sejumlah mitra hotel dari berbagai klasifikasi, mulai dari tipe homestay hingga bintang lima diantaranya adalah Aston Kuta, The One Legian dan Infinity8 Jimbaran yang telah menerapkan prosedur aturan protokol kebersihan dan kesehatan pada masa adaptasi kebiasaan baru.
"Pada era tatanan kehidupan baru dalam situasi pandemi COVID-19 ini, keamanan adalah prioritas kami. Untuk itu kami menerapkan berbagai protokol kesehatan dan juga memiliki standar kebersihan kamar yang ketat," ujar General Manager Aston Kuta Hotel & Residence Dewi Andriani di Kabupaten Badung, Bali, Minggu.
Dalam program 'Tiket CLEAN' tersebut, tiket.com yang telah memasuki usia sembilan tahun berupaya lebih meningkatkan kepercayaan para pelanggannya untuk tetap aman berwisata.
Baca juga: PHRI-INACA kerja sama pulihkan sektor pariwisata
Program tersebut menjamin para pelanggan tiket.com mendapatkan fasilitas yang sesuai dengan protokol kesehatan dan kebersihan yang memadai berdasarkan protokol global dari mitra hotel yang telah mengikuti tiket CLEAN.
Program liburan staycation di hotel yang ditawarkan juga mengikuti panduan adaptasi kebiasaan baru dengan tema SEMBILAN (Semangat Kembali Liburan) sebagai upaya dalam mendukung pariwisata domestik dan mengajak lagi pelancong nusantara untuk kembali berwisata dengan adaptasi gaya baru.
Dewi Andriani mengatakan, untuk menjamin keamanan para tamu, selain berbagai Standar Operasional Prosedur yang telah ditetapkan, pihaknya memiliki standar tambahan saat pembersihan kamar selain menggunakan disinfektan juga dilengkapi dengan proses sterilisasi menggunakan UV Light atau ozone.
"Ketika tamu check-out kamar itu akan kami sterilisasi dengan UV Light dan selanjutnya didiamkan selama 24 jam. Kami tidak akan sign untuk tamu berikutnya, tidak boleh back to back untuk sekarang ini," katanya.
Co-Founder & Chief Marketing Officer tiket.com Gaery Undarsa menjelaskan, program 'Tiket CLEAN' diterapkan mulai saat tamu memasuki gerbang hotel. Setiap tamu yang datang akan menjalani pemeriksaan suhu tubuh oleh petugas di gerbang masuk.
Baca juga: Hotel Sthala Ubud siap layani wisatawan lewat sertifikat protokol kesehatan di era tatanan baru
Hal tersebut juga akan berlaku kepada tamu yang datang menginap saat tiba di pintu depan sebelum memasuki lobi hotel, karena setiap tamu juga akan dicek suhu tubuhnya.
"Hanya tamu atau pendamping yang suhu tubuhnya di bawah 37,5 derajat celcius saja yang diperkenankan untuk masuk. Setelah melakukan cek suhu tubuh, mitra kami juga akan menyiapkan touchless hand sanitizer dispenser untuk mencuci tangan tamu sebelum memasuki area dalam hotel," ujarnya.
Di meja resepsionis, tamu pun akan disambut oleh Guest Relations Officer hotel yang telah menggunakan alat pelindung diri berupa face shield dan masker. Di meja resepsionis juga disediakan hand sanitizer serta papan bertuliskan "area wajib masker". apabila ada tamu yang tidak menggunakan masker, petugas hotel juga menyediakan fasilitas masker di resepsionis.
"Setelah melakukan proses check-in, tamu yang telah melakukan reservasi melalui aplikasi tiket.com akan diberikan paket tiket CLEAN x ANTIS Sanitizing Kit berupa masker, hand sanitizer dan wipe tissue secara gratis yang dapat digunakan selama staycation," kata Gaery Undarsa.
Ia mengatakan, sejumlah protokol lain yang diterapkan mitra 'Tiket CLEAN' lain adalah stiker panduan jarak yang terpasang di seluruh titik fasilitas hotel seperti di lift, restoran dan resepsionis.
Saat memasuki area kamar, setiap handle pintu kamar telah digantungkan tanda bertulisan "Kamar ini sudah Didesinfeksi" yang menjelaskan bahwa kamar tersebut sebelumnya sudah dibersihkan sesuai standar kebersihan.
Selain itu, fasilitas seperti handuk-handuk di kamar mandi telah dikemas masing-masing menggunakan plastik zip lock guna memastikan bahwa handuk yang diterima tetap bersih bebas kuman sampai di tangan tamu.
Baca juga: Capella Ubud terpilih jadi hotel terbaik sedunia
Gaery Undarsa menambahkan, apabila pelanggan tiket.com ingin merencanakan staycation di hotel atau homestay untuk mengetahui lebih detail tentang fitur 'Tiket CLEAN' dapat dilakukan hanya dengan melihat logo atau stamp 'Tiket CLEAN' yang ada di aplikasi maka menandakan hotel ini sudah memenuhi standarisasi protokol kesehatan dan kebersihan yang dirilis oleh badan kesehatan dunia WHO.
"Setidaknya hingga Agustus 2020, pelanggan Tiket.com akan menemukan lebih dari 5500 mitra partner hotel atau homestay 'Tiket CLEAN' dan jumlah mitra ini juga terus bertambah setiap waktunya," ujarnya.
Menurutnya, 'Tiket CLEAN' adalah sebuah kepercayaan dan rasa aman kepada seluruh pelanggan tiket.com untuk bisa kembali mulai melakukan kegiatan liburannya sesuai adaptasi kebiasaan baru yang menjunjung standar protokol kebersihan & kesehatan.
"Ini juga sebagai upaya kami untuk turut mempercepat pemulihan bisnis bagi mitra Tiket.com lewat CLEAN stamp agar semakin mendorong minat berlibur masyarakat," katanya.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020