Lombok Barat (Antara Bali) - Sebanyak 150 pelajar dari Bali dan Nusa Tenggara mengasah kreativitas dan kekompakan melalui Telkomsel School Community (TSC) Super Camp, berupa perkemahan untuk pengembangan kepribadian sekaligus menghibur di Taman Wisata Alam Suranadi, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Minggu.

TSC Super Camp yang merupakan perkemahan motivasi itu digelar selama dua hari mulai 31 Maret hingga 1 April 2012, diikuti 150 pelajar terdiri 50 orang dari Bali, 100 peserta asal Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Para pelajar peserta kegiatan tahunan itu merupakan duta TSC Super Camp yang terpilih mewakili sekolah masing-masing, kata Head of Telkomsel Branch Mataram Erwien Kusumawan.

Kegiatan Super Camp itu diselenggarakan sebagai bentuk apresiasi atas loyalitas anggota TSC dengan tujuan meningkatkan kualitas pelajar agar menjadi individu yang lebih baik secara personal maupun kelompok.

"Kami berharap melalui kegiatan ini dapat mempererat keakraban sesama anggota komunitas, sekaligus mengasah potensi peserta melalui kegiatan yang bersifat menghibur dan mendidik sesuai semangat kawula muda," ujarnya.

Road show TSC Super Camp 2012 diadakan sejak akhir tahun lalu di 10 lokasi, yakni di Medan, Manado, Padang, Palembang, Banjarmasin, Pasuruan, Purwokerto, Bogor, Kuningan, dan terakhir di Pulau Lombok.

Sekitar 15.000 pelajar dari 400 sekolah menengah umum (SMU) yang tersebar mulai dari Aceh hingga Papua berpartisipasi dalam berbagai kegiatan pelatihan dan pembekalan motivasi serta kepemimpinan, berupa camping, outbound dan pertunjukan hiburan di alam terbuka.

Erwien yang didampingi Corporate Communications Telkomsel Pandu Maulana mengatakan, secara umum TSC Super Camp pada 2012 terdiri atas tiga aktivitas utama, yakni religius, pengembangan kepribadian dan interaksi sosial serta peningkatan kreativitas dan jiwa wirausaha.

Dalam aktivitas religi, para peserta berdiskusi untuk meningkatkan kecerdasan spiritual yang bisa digunakan sebagai batasan-batasan norma untuk menuju kesuksesan. Mereka juga berpartisipasi dalam permainan individu dan kelompok guna melatih siswa agar dapat menggali potensi diri dan berinteraksi di lingkungan kehidupan sosialnya.

Dari sisi peningkatkan kreativitas dan menumbuhkan jiwa wirausaha, diadakan lokakarya yang mengarahkan siswa untuk lebih kreatif dalam memanfaatkan potensi diri untuk diimplementasikan di bidang pendidikan, bisnis dan aktivitas lainnya.

"Seluruh aktivitas tersebut tertuang dalam beragam permainan petualangan menantang yang merangsang keterampilan dan melatih kekompakan, seperti pembentukan tim, kerja sama dan pemecahan masalah. Kami juga menghadirkan motivator andal untuk perbaikan diri dan memotivasi siswa," ujar Pandu.(*/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012