Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Denpasar, Bali, bersinergi dengan perajin endek Juna Colection melombakan pembuatan masker dengan tema "Kemerdekaan Republik Indonesia" dalam upaya membangkitkan kreativitas generasi muda dan merayakan momentum HUT ke-75 RI.
Ketua Dekranasda Kota Denpasar Ida Ayu Selly Dharmawijaya Mantra di Denpasar, Ahad (16/8), mengatakan kegiatan ini diikuti 30 peserta dari para perajin endek di Pulau Bali.
Selly Mantra sangat mengapresiasi para perajin endek di Denpasar yang selalu berusaha produktif di masa pandemi COVID-19.
"Walaupun di masa pandemi COVID-19 ini, kreativitas tidak boleh berhenti dan harus dikembangkan terus oleh generasi muda dan saat ini sudah banyak generasi muda yang menujukan kreasi mereka yang sangat baik dengan penuh inovasi yang kreatif, jadi itu yang harus kita dukung seterusnya," ujarnya.
Selly Mantra mengatakan semua masker (penutup wajah) yang dinilai dalam lomba ini sangat luar biasa, dilihat dari segi kreativitas, kenyamanan dan nuansa sesuai dengan tema.
Ia berharap kreativitas ini harus terus dikembangkan terutama generasi muda, karena dengan kreativitas generasi bangsa pasti akan lebih maju.
Baca juga: Pengrajin seni lukis di Gianyar pasarkan masker hingga mancanegara (video)
Sementara itu, Ketua Penyelenggara dari Juna Collection, Kadek Merta Guna mengatakan kegiatan tersebut dalam rangka peringatan Kemerdekaan RI, karena situasi saat ini sedang dilanda pandemi COVID-19, maka kami mengadakan lomba masker kreatif Bali yang bertemakan Kemerdekaan RI. Peserta masker ini diikuti oleh 30 pengerajin dari seluruh Bali.
Menurut Selly Mantra, tidak hanya dari Bali, peserta lomba ini juga ada yang datang dari luar Bali, namun mereka sebagai partisipan.
"Kami berharap untuk selanjutnya anak-anak muda Bali khususnya yang berada di Kota Denpasar, dalam situasi pandemi ini agar tidak mematahkan semangat untuk tetap menggali ilmu serta berkreatifitas," ujarnya.
Lomba ini diikuti 30 peserta dengan juri langsung Ketua Dekranasda Denpasar Selly Mantra didampingi juri lainnya yakni, Duta Endek Kota Denpasar 2019, Lady Athalia, Bagus Bali 2019, Gede Made Cahya Trisna Pratama, dan Pemilik Butik Rea Cempaka Wayan Mariani.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020
Ketua Dekranasda Kota Denpasar Ida Ayu Selly Dharmawijaya Mantra di Denpasar, Ahad (16/8), mengatakan kegiatan ini diikuti 30 peserta dari para perajin endek di Pulau Bali.
Selly Mantra sangat mengapresiasi para perajin endek di Denpasar yang selalu berusaha produktif di masa pandemi COVID-19.
"Walaupun di masa pandemi COVID-19 ini, kreativitas tidak boleh berhenti dan harus dikembangkan terus oleh generasi muda dan saat ini sudah banyak generasi muda yang menujukan kreasi mereka yang sangat baik dengan penuh inovasi yang kreatif, jadi itu yang harus kita dukung seterusnya," ujarnya.
Selly Mantra mengatakan semua masker (penutup wajah) yang dinilai dalam lomba ini sangat luar biasa, dilihat dari segi kreativitas, kenyamanan dan nuansa sesuai dengan tema.
Ia berharap kreativitas ini harus terus dikembangkan terutama generasi muda, karena dengan kreativitas generasi bangsa pasti akan lebih maju.
Baca juga: Pengrajin seni lukis di Gianyar pasarkan masker hingga mancanegara (video)
Sementara itu, Ketua Penyelenggara dari Juna Collection, Kadek Merta Guna mengatakan kegiatan tersebut dalam rangka peringatan Kemerdekaan RI, karena situasi saat ini sedang dilanda pandemi COVID-19, maka kami mengadakan lomba masker kreatif Bali yang bertemakan Kemerdekaan RI. Peserta masker ini diikuti oleh 30 pengerajin dari seluruh Bali.
Menurut Selly Mantra, tidak hanya dari Bali, peserta lomba ini juga ada yang datang dari luar Bali, namun mereka sebagai partisipan.
"Kami berharap untuk selanjutnya anak-anak muda Bali khususnya yang berada di Kota Denpasar, dalam situasi pandemi ini agar tidak mematahkan semangat untuk tetap menggali ilmu serta berkreatifitas," ujarnya.
Lomba ini diikuti 30 peserta dengan juri langsung Ketua Dekranasda Denpasar Selly Mantra didampingi juri lainnya yakni, Duta Endek Kota Denpasar 2019, Lady Athalia, Bagus Bali 2019, Gede Made Cahya Trisna Pratama, dan Pemilik Butik Rea Cempaka Wayan Mariani.
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020