Denpasar (Antara Bali) - Ubud Hotels Association (UHA) membidik pasar wisatawan dalam negeri dengan menyelenggarakan table top pertamanya untuk segmen tersebut pada 1-3 Maret 2012 di Museum Puri Lukisan, Ubud.
"Pada kegiatan itu kami mengundang cukup banyak biro perjalanan wisata yang menangani pasar domestik dari Jakarta dan Surabaya untuk menghadirinya," kata Ketua Panitia UHA Table Top, Komang Kariyana, melalui siaran persnya yang diterima ANTARA di Denpasar, Kamis.
Dia mengatakan, Ubud dikenal sebagai salah satu pusat seni dan budaya di Pulau Dewata, namun minat wisatawan nusantara (wisnus) untuk menginap di kawasan tersebut masih terbilang kecil.
Menurut Kariyana, kontribusi pasar domestik untuk hotel atau sarana akomodasi pariwisata di Ubud rata-rata sekitar 10 persen.
"Angka tersebut menunjukkan potensi pasar domestik yang cukup besar untuk dikembangkan dan terus digali," ujarnya menjelaskan.
Dia menuturkan, acara Table Top itu dibuka oleh Bupati Gianyar Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace), yang juga Ketua PHRI Bali.
Pada kesempatan itu Cok Ace mengatakan, sangat menghargai upaya UHA dalam meningkatkan minat pasar domestik untuk mengunjungi Ubud, sekaligus mempromosikannya sebagai salah satu tempat wisata favorit di Bali.
Acara ini merupakan langkah awal UHA untuk memperkenalkan berbagai pilihan akomodasi yang dimiliki Ubud kepada pelancong dalam negeri.
Selama di Ubud, perwakilan biro perjalanan wisata yang hadir diajak menikmati keunikan yang menjadi daya tarik, termasuk wisata arung jeram.(IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Pada kegiatan itu kami mengundang cukup banyak biro perjalanan wisata yang menangani pasar domestik dari Jakarta dan Surabaya untuk menghadirinya," kata Ketua Panitia UHA Table Top, Komang Kariyana, melalui siaran persnya yang diterima ANTARA di Denpasar, Kamis.
Dia mengatakan, Ubud dikenal sebagai salah satu pusat seni dan budaya di Pulau Dewata, namun minat wisatawan nusantara (wisnus) untuk menginap di kawasan tersebut masih terbilang kecil.
Menurut Kariyana, kontribusi pasar domestik untuk hotel atau sarana akomodasi pariwisata di Ubud rata-rata sekitar 10 persen.
"Angka tersebut menunjukkan potensi pasar domestik yang cukup besar untuk dikembangkan dan terus digali," ujarnya menjelaskan.
Dia menuturkan, acara Table Top itu dibuka oleh Bupati Gianyar Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace), yang juga Ketua PHRI Bali.
Pada kesempatan itu Cok Ace mengatakan, sangat menghargai upaya UHA dalam meningkatkan minat pasar domestik untuk mengunjungi Ubud, sekaligus mempromosikannya sebagai salah satu tempat wisata favorit di Bali.
Acara ini merupakan langkah awal UHA untuk memperkenalkan berbagai pilihan akomodasi yang dimiliki Ubud kepada pelancong dalam negeri.
Selama di Ubud, perwakilan biro perjalanan wisata yang hadir diajak menikmati keunikan yang menjadi daya tarik, termasuk wisata arung jeram.(IGT)
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012