Bank Indonesia bekerja sama dengan kalangan perbankan yang tergabung dalam Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Provinsi Bali memberikan bantuan sejumlah alat pelindung diri penanggulangan COVID-19 dan paket bahan pokok kepada Pemerintah Kabupaten Gianyar.
"Melalui bantuan penanggulangan COVID-19 ini, kami menyampaikan apresiasi terhadap para petugas medis yang selama ini terus-menerus menangani pasien COVID-19," kata Ketua BMPD Provinsi Bali Trisno Nugroho disela-sela penyerahan bantuan tersebut yang diterima Bupati Gianyar I Made Mahayastra, di Gianyar, Senin.
Melalui kesempatan tersebut, pihaknya juga turut mengajak semua lapisan masyarakat untuk saling membantu dan bekerja sama dalam menangani dampak COVID-19.
"Kita belum mengetahui kapan pandemi COVID-19 ini akan berakhir dan ini merupakan saat yang tepat bagi kita untuk menunjukkan kepedulian kepada sesama," ucap Trisno yang juga Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali itu.
Bantuan yang diserahkan tersebut terdiri dari 120 set hand-sanitizer dan 150 paket sembako. Bantuan juga diberikan oleh BPD Bali berupa 23 wastafel, 200 paket sembako, serta seperangkat APD lengkap yang terdiri dari kacamata google, masker N95, baju APD, sarung tangan dan sepatu dengan total nilai sejumlah Rp67 juta. Sementara itu, Bank Mandiri menyerahkan thermogun, handsanitizer dan masker kain.
Sebelumnya, lanjut Trisno, kegiatan serupa juga telah dilakukan untuk RSUP Sanglah, RSUD Klungkung, serta RSUD Wangaya.
Bantuan dari BMPD disampaikan oleh Ketua BMPD Bali Trisno Nugroho, didampingi oleh Direktur BPD Bali dan Kepala Wilayah Bank Mandiri Bali kepada Bupati Gianyar I Made Agus Mahayastra serta disaksikan oleh anggota Komisi XI DPR RI Agung Rai Wirajaya.
Sementara itu, Bupati Gianyar I Made Agus Mahayastra menyampaikan bahwa saat ini di daerah setempat terdapat 21 pasien COVID-19 dengan 18 di antaranya merupakan Pekerja Migran Indonesia dan tiga lainnya adalah keluarga migran.
"Kami berkomitmen untuk terus secara sungguh-sungguh menangani COVID-19 antara lain dengan mengalihkan anggaran belanja pegawai untuk keperluan penanganan COVID-19," ucapnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Gianyar mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan dan meyakini bahwa bantuan tersebut akan bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak serta dapat mempercepat proses penyelesaian pandemi COVID-19.
Dukungan terhadap gerakan perbankan di Bali dalam penanganan COVID-19 juga disampaikan oleh Agung Rai Wirajaya, anggota Komisi XI DPR RI, yang turut mengimbau seluruh masyarakat untuk bersatu dalam menangani COVID-19 dengan mengesampingkan kepentingan politik.
"Kita harus lebih fokus kepada kepentingan kemanusiaan, yaitu memberikan dukungan kepada tenaga medis dan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak," ujar Rai Wira
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020
"Melalui bantuan penanggulangan COVID-19 ini, kami menyampaikan apresiasi terhadap para petugas medis yang selama ini terus-menerus menangani pasien COVID-19," kata Ketua BMPD Provinsi Bali Trisno Nugroho disela-sela penyerahan bantuan tersebut yang diterima Bupati Gianyar I Made Mahayastra, di Gianyar, Senin.
Melalui kesempatan tersebut, pihaknya juga turut mengajak semua lapisan masyarakat untuk saling membantu dan bekerja sama dalam menangani dampak COVID-19.
"Kita belum mengetahui kapan pandemi COVID-19 ini akan berakhir dan ini merupakan saat yang tepat bagi kita untuk menunjukkan kepedulian kepada sesama," ucap Trisno yang juga Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali itu.
Bantuan yang diserahkan tersebut terdiri dari 120 set hand-sanitizer dan 150 paket sembako. Bantuan juga diberikan oleh BPD Bali berupa 23 wastafel, 200 paket sembako, serta seperangkat APD lengkap yang terdiri dari kacamata google, masker N95, baju APD, sarung tangan dan sepatu dengan total nilai sejumlah Rp67 juta. Sementara itu, Bank Mandiri menyerahkan thermogun, handsanitizer dan masker kain.
Sebelumnya, lanjut Trisno, kegiatan serupa juga telah dilakukan untuk RSUP Sanglah, RSUD Klungkung, serta RSUD Wangaya.
Bantuan dari BMPD disampaikan oleh Ketua BMPD Bali Trisno Nugroho, didampingi oleh Direktur BPD Bali dan Kepala Wilayah Bank Mandiri Bali kepada Bupati Gianyar I Made Agus Mahayastra serta disaksikan oleh anggota Komisi XI DPR RI Agung Rai Wirajaya.
Sementara itu, Bupati Gianyar I Made Agus Mahayastra menyampaikan bahwa saat ini di daerah setempat terdapat 21 pasien COVID-19 dengan 18 di antaranya merupakan Pekerja Migran Indonesia dan tiga lainnya adalah keluarga migran.
"Kami berkomitmen untuk terus secara sungguh-sungguh menangani COVID-19 antara lain dengan mengalihkan anggaran belanja pegawai untuk keperluan penanganan COVID-19," ucapnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Gianyar mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan dan meyakini bahwa bantuan tersebut akan bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak serta dapat mempercepat proses penyelesaian pandemi COVID-19.
Dukungan terhadap gerakan perbankan di Bali dalam penanganan COVID-19 juga disampaikan oleh Agung Rai Wirajaya, anggota Komisi XI DPR RI, yang turut mengimbau seluruh masyarakat untuk bersatu dalam menangani COVID-19 dengan mengesampingkan kepentingan politik.
"Kita harus lebih fokus kepada kepentingan kemanusiaan, yaitu memberikan dukungan kepada tenaga medis dan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak," ujar Rai Wira
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020