Bondowoso (Antara Bali) - Dinas Pariwisata Kabupaten Bondowoso, Jatim, mencatat bahwa penurunan status Gunung Ijen dari Siaga menjadi Waspada belum berdampak pada kunjungan wisatawan asing ke daerah itu.
"Sampai sekarang, meskipun status Gunung Ijen sudah turun, tapi belum berpengaruh bagi wisatawan karena memang belum musimnya turis asing datang ke sini," kata Kepala Bidang Pemasaran pada Dinas Pariwisata, Pemuda, Olahraga dan Perhubungan Kabupaten Bondowoso Satriyo Subekti kepada ANTARA, Kamis.
Status Gunung Ijen (2.386 mdpl) yang terletak di perbatasan Kabupaten Bondowoso dengan Banyuwangi, sejak 8 Februari 2012 pukul 13.00 WIB, turun dari Siaga (Level III) menjadi Waspada (Level II).
Kepala Bidang Evaluasi Potensi Bencana Gunung Api Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Agus Budianto mengatakan aktivitas kegempaan dan temperatur kawah Ijen menurun.
Satriyo Subekti yang akrab dipanggil Yoyok mengemukakan bahwa pada Oktober hingga Maret tergolong masa-masa kunjungan wisatawan mancanegara sedikit, sedangkan kunjungan yang tinggi antara April hingga Agustus.(IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012
"Sampai sekarang, meskipun status Gunung Ijen sudah turun, tapi belum berpengaruh bagi wisatawan karena memang belum musimnya turis asing datang ke sini," kata Kepala Bidang Pemasaran pada Dinas Pariwisata, Pemuda, Olahraga dan Perhubungan Kabupaten Bondowoso Satriyo Subekti kepada ANTARA, Kamis.
Status Gunung Ijen (2.386 mdpl) yang terletak di perbatasan Kabupaten Bondowoso dengan Banyuwangi, sejak 8 Februari 2012 pukul 13.00 WIB, turun dari Siaga (Level III) menjadi Waspada (Level II).
Kepala Bidang Evaluasi Potensi Bencana Gunung Api Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Agus Budianto mengatakan aktivitas kegempaan dan temperatur kawah Ijen menurun.
Satriyo Subekti yang akrab dipanggil Yoyok mengemukakan bahwa pada Oktober hingga Maret tergolong masa-masa kunjungan wisatawan mancanegara sedikit, sedangkan kunjungan yang tinggi antara April hingga Agustus.(IGT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012