Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Padangbai, Karangasem, Bali mencatat jumlah kapal ferry yang beroperasi di bulan April, baik itu jalur keberangkatan maupun kedatangan tujuan Padangbai-Lembar mengalami penurunan.

"Untuk jumlah kedatangan dan keberangkatan diawal bulan April ini jumlahnya bervariasi antara 16 sampai dengan 20 trip, sedangkan di waktu normal itu jumlahnya bisa sampai diatas 20 trip perjalanan," kata Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Padangbai, Ni Luh Putu Eka Suyasmin, saat dikonfirmasi per-telepon di Denpasar, Jumat.

Ia menjelaskan bahwa yang masih beroperasi ini hanya kapal ferry sedangkan fast boat sudah tidak beroperasi lagi terkait dengan aturan dari pemerintah selama COVID-19.

Untuk saat ini, katanya, hanya mengangkut logistik dan ada juga membawa beberapa penumpang tapi jumlahnya tidak banyak karena sudah ada imbauan untuk tidak berpergian terkecuali urusan mendesak.

"Tercatat untuk jumlah trip pada (1/4) jalur kedatangan sebanyak 20 trip dengan jumlah penumpang 1.148 dan keberangkatan 21 trip dengan jumlah penumpang 1.426 orang, sedangkan pada (9/4) untuk kedatangan turun menjadi 18 trip dengan jumlah penumpang hanya 890 orang dan keberangkatan ada 17 trip dengan jumlah penumpang hanya 932 orang," jelasnya.

Baca juga: Penyeberangan turis asing Padangbai-Gili Trawangan tutup

Sementara itu, Kepala BPS Bali, Adi Nugroho mengatakan bahwa untuk jumlah angkutan laut yang berangkat dari sejumlah pelabuhan di Provinsi Bali di bulan Februari 2020 tercatat sebanyak 7.165 unit kapal. Bila dibandingkan dengan catatan bulan Januari 2020, jumlah keberangkatan tersebut turun sebanyak -9,93 persen.

"Penurunan keberangkatan angkutan laut tersebut dominan tercatat pada kelompok gabungan pelabuhan “lainnya” di luar Benoa-Denpasar, yang turun sebanyak 10,14 persen," jelasnya.

Ia menjelaskan dengan menurunnya jumlah keberangkatan angkutan laut, jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat melalui beberapa pelabuhan di Provinsi Bali pada bulan Februari 2020 juga tercatat menurun sebanyak -36,44 persen, yaitu dari 265.492 orang di bulan Januari 2020 menjadi 168.734 orang di bulan Februari 2020.

Baca juga: Pelabuhan Padangbai Karangasem batasi penyeberangan masuk-keluar Bali

Untuk jumlah barang yang diangkut melalui pelabuhan laut di wilayah Bali pada bulan Februari 2020 tercatat menurun bila dibandingkan bulan sebelumnya sebanyak -15,95 persen, yaitu dari 25.303 ton di bulan Januari 2020 menjadi 21.267 ton di bulan Februari 2020.

 

Pewarta: Ayu Khania Pranisitha

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020