Pebalap PGN Road Cycling Team (PRCT) Jamalidin Novardianto harus puas finis di urutan ke-23 pada etape tujuh Tour de Langkawi (TdL), yang berlangsung dari Bagan menuju Alor Setar, Kedah.

Pebalap 25 tahun itu sebenarnya berpeluang meninggalkan lawan-lawannya dengan melakukan "attack" menjelang finis, namun ia mengalami kendala teknis.

Baca juga: Peluang atlet BMX Indonesia ke Olimpiade 2020 Tokyo

"200 meter menjelang finis, si Ferdi gear depannya bermasalah. Sayang banget," kata Director Sport PRCT Wawan Setyobudi setelah balapan.

Jamalidin memiliki catatan waktu yang sama dengan pebalap tuan rumah Mohamad Harrif Saleh yang memenangi etape tersebut, yakni 2:53:17.

Baca juga: Hengxiang Cycling Team turunkan kekuatan penuh TdL 2020

Rekan setim Jamalidin, Bernard van Aert, finis di urutan ke-26 dengan catatan waktu yang sama. Catatan waktu serupa diukir juga oleh Aiman Cahyadi yang finis di urutan ke-52, Ahmad Yoga Ilham Firdaus yang finis di urutan ke-54, Jamal Hibatullah yang finis di urutan ke-59, dan Sandy Nur Hasan yang finis di urutan ke-65.

Pada etape itu, Jamalidin merupakan pebalap Asia yang finis di urutan kesepuluh. Namun ia belum dapat menanjak di klasemen umum akibat tertinggal sembilan detik dari penghuni peringkat 41 Juan Pierre Van Merwe.

Hasil yang didapat para pebalap PRCT pada etape ketujuh tidak mengubah posisi mereka di klasemen, baik klasemen umum maupun klasemen pebalap Asia.

Berikut posisi pebalap-pebalap PGN Road Cycling Team setelah menjalani etape tujuh Tour de Langkawi:

Klasemen umum (kaus kuning):
15. Jamal Hibatullah 24:15:19
31. Ahmad Yoga Ilham Firdaus 24:20:52
36. Sandy Nur Hasan 24:23:43
42. Jamalidin Novardianto 24:27:28
50. Aiman Cahyadi 24:32:48
60. Bernard van Aert 24:37:36

Klasemen pebalap Asia (kaus putih):
4. Jamal Hibatullah 24:15:19
13. Ahmad Yoga Ilham Firdaus 24:20:52
17. Sandy Nur Hasan 24:23:43
20. Jamalidin Novardianto 24:27:28
25. Aiman Cahyadi 24:33:48
28. Bernard van Aert 24:37:36

Pewarta: A Rauf Andar Adipati

Editor : I Komang Suparta


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020