Gojek kembali mengadakan program Bengkel Belajar Mitra (BBM) yang merupakan wadah pengembangan keterampilan pertama dan paling komprehensif di industri "ride-hailing" yang bertujuan agar mitra driver (pengemudi) dapat belajar dan mengembangkan diri.

Vice President Corporate Affairs, Food Ecosystem Gojek Rosel Lavina di Sanur, Bali, Selasa mengatakan langkah ini menindaklanjuti peluncuran inisiatif #GoGreener di tingkat nasional bulan Agustus lalu, kali ini Gojek melalui layanan GoFood menggandeng WWF Indonesia, memberikan pelatihan bagi 100 mitra driver di Denpasar mengenai upaya sadar lingkungan dan memperkenalkan solusi untuk mengurangi kantong plastik sekali pakai, yaitu dengan tas pengantaran khusus GoFood. Selain itu, mitra driver juga memperoleh pembekalan seputar upaya penyelamatan lingkungan.

Rosel Lavina menjelaskan, sebagai layanan pesan antar-makanan terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara, GoFood selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Untuk mewujudkan hal tersebut, mitra driver memegang peranan penting di ekosistem Gojek.

Melalui program BBM ini, pihaknya memfasilitasi mitra driver dengan pelatihan sadar lingkungan untuk mengurangi penggunaan kantong plastik sekali pakai, tujuannya agar mitra driver selalu nyaman ketika mengantarkan makanan dan akhirnya selalu menjadi andalan serta makin dicintai oleh pelanggan.

Baca juga: Duet CEO Gojek bersiap jual saham ke publik

Sebelumnya, hasil riset Nielsen Singapura berjudul "Understanding Indonesia’s Online Food Delivery Market" memaparkan 82 persenkonsumen urban memilih GoFood salah satunya alasannya adalah pelayanan mitra driver yang ramah, sopan, dan informatif.

Pewarta: Antaranews Bali

Editor : I Komang Suparta


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019