Rombongan peserta Pendidikan dan Latihan Kepemimpinan IV Balai Diklat Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kota Makassar berkunjung ke Kota Denpasar, Bali guna mempelajari konsep penataan lingkungan, salah satunya mengunjungi objek wisata Tukad (Sungai) Bindu.
Ketua Rombongan Diklat Kepemimpinan IV Balai Diklat Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kota Makassar Arif di Denpasar, Rabu, mengatakan 10 orang anggota rombongan itu datang ke Kota Denpasar untuk mempelajari lebih mendalam tentang konsep penataan lingkungan yang telah diterapkan di Denpasar.
"Kedatangan kami di Kota Denpasar, salah satunya mengunjungi objek wisata Tukad Bindu, Kecamatan Denpasar Timur yang sudah dikenal di kancah Indonesia dan internasional karena keberhasilannnya dalam penataan lingkungan," ujarnya.
Lurah Kesiman I Gusti Ayu Suryani menyambut baik kunjungan rombongan tersebut dengan memilih lokasi di Tukad Bindu Kesiman.
Hal itu, kata dia, membuktikan tentang keberhasilan seluruh elemen di Tukad Bindu sehingga mampu menjadi daya tarik dan referensi bagi daerah lain.
Ia menambahkan kedatangan rombongan diklat tersebut tentunya dapat menjadi ajang bertukar inovasi antardaerah sehingga apa yang dilaksanakan mereka dapat diterapkan sebagai upaya memberikan edukasi serta mendukung pembangunan secara berkelanjutan di suatu daerah.
“Kami mengucapkan terima kasih atas dipilihnya Tukad Bindu sebagai lokasi kunjungan, besar harapan ajang ini dapat menjadi wahana bertukar inovasi dan pemikiran dalam pengembangan dan penataan sungai, khususnya di Kota Denpasar dan di Kota Makassar," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
Ketua Rombongan Diklat Kepemimpinan IV Balai Diklat Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kota Makassar Arif di Denpasar, Rabu, mengatakan 10 orang anggota rombongan itu datang ke Kota Denpasar untuk mempelajari lebih mendalam tentang konsep penataan lingkungan yang telah diterapkan di Denpasar.
"Kedatangan kami di Kota Denpasar, salah satunya mengunjungi objek wisata Tukad Bindu, Kecamatan Denpasar Timur yang sudah dikenal di kancah Indonesia dan internasional karena keberhasilannnya dalam penataan lingkungan," ujarnya.
Lurah Kesiman I Gusti Ayu Suryani menyambut baik kunjungan rombongan tersebut dengan memilih lokasi di Tukad Bindu Kesiman.
Hal itu, kata dia, membuktikan tentang keberhasilan seluruh elemen di Tukad Bindu sehingga mampu menjadi daya tarik dan referensi bagi daerah lain.
Ia menambahkan kedatangan rombongan diklat tersebut tentunya dapat menjadi ajang bertukar inovasi antardaerah sehingga apa yang dilaksanakan mereka dapat diterapkan sebagai upaya memberikan edukasi serta mendukung pembangunan secara berkelanjutan di suatu daerah.
“Kami mengucapkan terima kasih atas dipilihnya Tukad Bindu sebagai lokasi kunjungan, besar harapan ajang ini dapat menjadi wahana bertukar inovasi dan pemikiran dalam pengembangan dan penataan sungai, khususnya di Kota Denpasar dan di Kota Makassar," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019