Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, menyerahkan bantuan bedah rumah yang bersumber dari dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) dari Pajak Hotel dan Restoran tanun 2019 kepada Kabupaten Klungkung.
"Untuk Kabupaten Klungkung bantuan bedah rumah diberikan kepada 250 KK, masing-masing penerima mendapat bantuan sebesar Rp50 juta dengan total nilai keseluruhan Rp12,5 miliar," ujar Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta, saat menyerahkan bantuan di GOR Nusa Penida, Klungkung, Minggu.
Ia mengatakan, bantuan bedah rumah itu murni dari politik anggaran yang dilakukan Badung secara bersinergi dengan enam kabupaten lain di Bali termasuk Klungkung.
Program tersebut dikatakan merupakan wujud dari tagline yang dimiliki Badung yaitu, "Badung Angelus Buana, Badung berbagi dari Badung untuk Bali.
"Program ini juga sebagai implementasi dan mengikuti program Presiden Joko Widodo yakni, membangun Indonesia dari pinggiran dan yang kami lakukan ini dari Badung membangun Bali dari pinggiran," kata Bupati Giri Prasta.
Ia memberi contoh, sebelumnya bantuan serupa diberikan kepada daerah pinggiran di kabupaten lain seperti yang telah dilakukan di Kabupaten Buleleng, dari 10 kecamatan yang betul-betul disasar adalah daerah pinggiran seperti Sidatapa, Cempaga Tigawasa, Pedawa dan Banyusri. Sedangkan di Kabupaten Bangli bantuan diberikan di wilayah Songan Balik Bukit dan Trunyan.
"Untuk di Klungkung saya arahkan dulu di kawasan Nusa Penida. Kedepannya program ini akan berlanjut, dengan bantuan ekonomi produktif sebesar Rp15 juta serta mendukung pembangunan fisik seperti pura, balai banjar maupun fasilitas jalan di Klungkung," katanya.
Sementara itu, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta mengatakan, bantuan bedah rumah di Klungkung diterima oleh 250 KK dari 16 desa di tiga kecamatan di Kabupaten Klungkung.
Nusa Penida menjadi Kecamatan yang paling banyak memperoleh bantuan dengan 321 penerima dari 10 desa, kemudian di wilayah Kecamatan Klungkung dengan 15 penerima dan kecamatan Banjarangkan dengan empat penerima bantuan bedah rumah.
Atas nama pemerintah dan masyarakat Klungkung, Bupati Nyoman Suwirta berterima kasih kepada bupati dan jajaran Pemkab Badung yang terus menyisihkan Pajak Hotel Restoran untuk membantu Kabupaten di Bali untuk membangun wilayahnya.
Ia berharap dengan bantuan yang diserahkan di Klungkung itu dapat membantu meringankan dan mempercepat pembangunan di wilayahnya dalam upaya mengentaskan kemiskinan.
"Mudah-mudahan dengan bantuan bedah rumah dari Badung ini, kebutuhan dasar rumah bagi masyarakat kami sudah dapat teratasi. Sekarang sudah 250 bedah rumah dari Badung, sisanya pada tahun mendatang 2020 harus tuntas. Saya lebih baik mengabaikan pembangunan jalan, daripada membiarkan masyarakat saya tidak punya rumah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
"Untuk Kabupaten Klungkung bantuan bedah rumah diberikan kepada 250 KK, masing-masing penerima mendapat bantuan sebesar Rp50 juta dengan total nilai keseluruhan Rp12,5 miliar," ujar Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta, saat menyerahkan bantuan di GOR Nusa Penida, Klungkung, Minggu.
Ia mengatakan, bantuan bedah rumah itu murni dari politik anggaran yang dilakukan Badung secara bersinergi dengan enam kabupaten lain di Bali termasuk Klungkung.
Program tersebut dikatakan merupakan wujud dari tagline yang dimiliki Badung yaitu, "Badung Angelus Buana, Badung berbagi dari Badung untuk Bali.
"Program ini juga sebagai implementasi dan mengikuti program Presiden Joko Widodo yakni, membangun Indonesia dari pinggiran dan yang kami lakukan ini dari Badung membangun Bali dari pinggiran," kata Bupati Giri Prasta.
Ia memberi contoh, sebelumnya bantuan serupa diberikan kepada daerah pinggiran di kabupaten lain seperti yang telah dilakukan di Kabupaten Buleleng, dari 10 kecamatan yang betul-betul disasar adalah daerah pinggiran seperti Sidatapa, Cempaga Tigawasa, Pedawa dan Banyusri. Sedangkan di Kabupaten Bangli bantuan diberikan di wilayah Songan Balik Bukit dan Trunyan.
"Untuk di Klungkung saya arahkan dulu di kawasan Nusa Penida. Kedepannya program ini akan berlanjut, dengan bantuan ekonomi produktif sebesar Rp15 juta serta mendukung pembangunan fisik seperti pura, balai banjar maupun fasilitas jalan di Klungkung," katanya.
Sementara itu, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta mengatakan, bantuan bedah rumah di Klungkung diterima oleh 250 KK dari 16 desa di tiga kecamatan di Kabupaten Klungkung.
Nusa Penida menjadi Kecamatan yang paling banyak memperoleh bantuan dengan 321 penerima dari 10 desa, kemudian di wilayah Kecamatan Klungkung dengan 15 penerima dan kecamatan Banjarangkan dengan empat penerima bantuan bedah rumah.
Atas nama pemerintah dan masyarakat Klungkung, Bupati Nyoman Suwirta berterima kasih kepada bupati dan jajaran Pemkab Badung yang terus menyisihkan Pajak Hotel Restoran untuk membantu Kabupaten di Bali untuk membangun wilayahnya.
Ia berharap dengan bantuan yang diserahkan di Klungkung itu dapat membantu meringankan dan mempercepat pembangunan di wilayahnya dalam upaya mengentaskan kemiskinan.
"Mudah-mudahan dengan bantuan bedah rumah dari Badung ini, kebutuhan dasar rumah bagi masyarakat kami sudah dapat teratasi. Sekarang sudah 250 bedah rumah dari Badung, sisanya pada tahun mendatang 2020 harus tuntas. Saya lebih baik mengabaikan pembangunan jalan, daripada membiarkan masyarakat saya tidak punya rumah," katanya.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019