Denpasar (Antara Bali) - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Ban Ki-moon memproritaskan masalah penekanan angka kematian ibu dan bayi di seluruh Dunia.
Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih mengatakan hal tersebut setelah mendampingi Sekjen PBB melihat pelayanan kesehatan di Puskesmas IV Denpasar Selatan, Jumat.
"Sekjen PBB sangat peduli terhadap upaya menekan angka kematian ibu dan anak, terutama di Tanah Air," kata Menkes kepada wartawan.
Endang mengatakan, ada dua wilayah yang dikunjungi petinggi PBB tersebut, yakni di Kalimantan dan Bali. Di kedua daerah ini Ban Ki-moon melihat pelayanan di puskemas.
Menurut dia, di Kalimantan puskesmas yang dikunjungi tidak dilengkapi ruangan rawat inap sedangkan yang di Pulau Dewata memiliki fasilitas tersebut.
"Setelah melihat berbagai fasilitas dan pelayanan di puskesmas ini, Sekjen PBB merasa terkesan dengan petugas yang melayani pasien di sini," ujarnya.*
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih mengatakan hal tersebut setelah mendampingi Sekjen PBB melihat pelayanan kesehatan di Puskesmas IV Denpasar Selatan, Jumat.
"Sekjen PBB sangat peduli terhadap upaya menekan angka kematian ibu dan anak, terutama di Tanah Air," kata Menkes kepada wartawan.
Endang mengatakan, ada dua wilayah yang dikunjungi petinggi PBB tersebut, yakni di Kalimantan dan Bali. Di kedua daerah ini Ban Ki-moon melihat pelayanan di puskemas.
Menurut dia, di Kalimantan puskesmas yang dikunjungi tidak dilengkapi ruangan rawat inap sedangkan yang di Pulau Dewata memiliki fasilitas tersebut.
"Setelah melihat berbagai fasilitas dan pelayanan di puskesmas ini, Sekjen PBB merasa terkesan dengan petugas yang melayani pasien di sini," ujarnya.*
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011