DPD PDI Perjuangan Jawa Timur memastikan kadernya patuh terhadap segala kebijakan yang diputuskan DPP, termasuk pembaruan kepengurusan di tingkat kabupaten dan kota.
"Apapun yang diputuskan pusat, pasti kader di daerah melaksanakannya," ujar ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Kusnadi kepada wartawan di Surabaya, Sabtu.
Baca juga: PDIP adakan Rakernas IV siapkan Kongres V di Bali
Baca juga: Politikus PDIP minta Polri ungkap dalang kerusuhan
Kebijakan yang akan dilakukan DPP akan diputuskan di Kongres PDI Perjuangan pada 8-10 Agustus 2019, yang agenda utamanya adalah kembali menetapkan Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum.
Sebagai bentuk persiapan, PDI Perjuangan Jatim menggelar konferensi cabang (konfercab) serentak di 38 kabupaten/kota pada Minggu, 7 Juli 2019 yang digelar di tiga zona, yakni Surabaya, Malang, dan Madiun.
Menurut Kusnadi, pokok agenda konfercab adalah pembaruan penugasan DPP PDI Perjuangan untuk ketua, sekretaris, dan bendahara partai di tingkat cabang kabupaten dan kota.
Dalam Peraturan PDI Perjuangan 28/2019, telah diatur kewenangan masing-masing tingkat, bahwa kepengurusan level PAC (kecamatan), DPC (kabupaten/kota), DPD (provinsi) serta DPP PDI Perjuangan diberikan kewenangan untuk mengusulkan calon-calon Ketua PDI Perjuangan kabupaten/kota dan tingkat provinsi.
Tetapi, kata dia, kewenangan pengambilan keputusan sepenuhnya menjadi otoritas DPP sehingga pada forum Konfercab membacakan keputusan tentang nama-nama pengurus inti DPC seluruh kabupaten/kota sekaligus menyusun kepengurusan baru.
Baca juga: PDIP: Kalah dalam pemilu bukan akhir dari segalanya
"Melalui konfercab, seluruh kader dengan antusiasme tinggi siap memperkuat pola kepemimpinan gotong royong hingga tingkat terbawah," ucap wakil ketua DPRD Jatim tersebut.
Pihaknya mengaku sampai saat ini tidak tahu siapa nama-nama pengurus kabupaten/kota yang telah diputuskan DPP PDI Perjuangan.
"Nama-nama itu dicatat dalam dokumen khusus, dimasukkan dalam amplop bersegel dan akan dibuka lalu diumumkan dalam konfercab," katanya.
Sementara itu, Sekretaris PDI Perjuangan Jatim Sri Untari mengatakan jiwa dan kader yang taat dan loyal telah menggerakkan seluruh kekuatan partai selama ini hingga berhasil menang pemilu legislatif maupun pemilihan presiden 2019.
"Dalam kepemimpinan Ibu Mega yang diikuti ketaatan serta loyalitas seluruh pengurus dan kader, partai yang mewarisi api ajaran Bung Karno ini berhasil memenangkan pemilu dua kali berturut-turut, dan ini adalah sejarah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
"Apapun yang diputuskan pusat, pasti kader di daerah melaksanakannya," ujar ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Kusnadi kepada wartawan di Surabaya, Sabtu.
Baca juga: PDIP adakan Rakernas IV siapkan Kongres V di Bali
Baca juga: Politikus PDIP minta Polri ungkap dalang kerusuhan
Kebijakan yang akan dilakukan DPP akan diputuskan di Kongres PDI Perjuangan pada 8-10 Agustus 2019, yang agenda utamanya adalah kembali menetapkan Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum.
Sebagai bentuk persiapan, PDI Perjuangan Jatim menggelar konferensi cabang (konfercab) serentak di 38 kabupaten/kota pada Minggu, 7 Juli 2019 yang digelar di tiga zona, yakni Surabaya, Malang, dan Madiun.
Menurut Kusnadi, pokok agenda konfercab adalah pembaruan penugasan DPP PDI Perjuangan untuk ketua, sekretaris, dan bendahara partai di tingkat cabang kabupaten dan kota.
Dalam Peraturan PDI Perjuangan 28/2019, telah diatur kewenangan masing-masing tingkat, bahwa kepengurusan level PAC (kecamatan), DPC (kabupaten/kota), DPD (provinsi) serta DPP PDI Perjuangan diberikan kewenangan untuk mengusulkan calon-calon Ketua PDI Perjuangan kabupaten/kota dan tingkat provinsi.
Tetapi, kata dia, kewenangan pengambilan keputusan sepenuhnya menjadi otoritas DPP sehingga pada forum Konfercab membacakan keputusan tentang nama-nama pengurus inti DPC seluruh kabupaten/kota sekaligus menyusun kepengurusan baru.
Baca juga: PDIP: Kalah dalam pemilu bukan akhir dari segalanya
"Melalui konfercab, seluruh kader dengan antusiasme tinggi siap memperkuat pola kepemimpinan gotong royong hingga tingkat terbawah," ucap wakil ketua DPRD Jatim tersebut.
Pihaknya mengaku sampai saat ini tidak tahu siapa nama-nama pengurus kabupaten/kota yang telah diputuskan DPP PDI Perjuangan.
"Nama-nama itu dicatat dalam dokumen khusus, dimasukkan dalam amplop bersegel dan akan dibuka lalu diumumkan dalam konfercab," katanya.
Sementara itu, Sekretaris PDI Perjuangan Jatim Sri Untari mengatakan jiwa dan kader yang taat dan loyal telah menggerakkan seluruh kekuatan partai selama ini hingga berhasil menang pemilu legislatif maupun pemilihan presiden 2019.
"Dalam kepemimpinan Ibu Mega yang diikuti ketaatan serta loyalitas seluruh pengurus dan kader, partai yang mewarisi api ajaran Bung Karno ini berhasil memenangkan pemilu dua kali berturut-turut, dan ini adalah sejarah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019