Pemain guard Jamal Murray dihadiahi kontrak maksimal senilai 170 juta dolar AS atau Rp2,4 triliun oleh timnya Denver Nuggets dalam bursa pemain bebas kontrak NBA.
Untuk nilai tersebut, Murray diikat kontrak selama lima tahun, demikian dilaporkan kolumnis The Athletics Shams Charania, pada Senin.
Kontrak maksimal ini menjadi hadiah untuk kerja keras Murray yang musim lalu bahu membahu bersama Nikola Jokic membawa Nuggets melompat ke urutan kedua Wilayah Barat NBA dengan catatan 58 kemenangan dan 24 kekalahan (58-24) selama musim reguler.
Langkah Nuggets pada semifinal playoff Wilayah Barat setelah kalah 3-4 dari Portland Trail Blazers, Murray tetap mendapat buah dari kerja kerasnya.
Murray agaknya tetap dipercaya menjadi poros kekuatan Nuggets bersama Jokic pada beberapa musim mendatang.
Musim lalu, Murray menjalani musim terbaiknya dalam beberapa sektor. Ia memiliki rataan 18,2 poin, 4,2 rebound, 4,8 assist dalam 75 penampilan di musim reguler.
Baca juga: Butler berlabuh ke Heat dan Bursa pemain NBA, Nets kumpulkan bintang hingga Rose hijrah ke Pistons
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
Untuk nilai tersebut, Murray diikat kontrak selama lima tahun, demikian dilaporkan kolumnis The Athletics Shams Charania, pada Senin.
Kontrak maksimal ini menjadi hadiah untuk kerja keras Murray yang musim lalu bahu membahu bersama Nikola Jokic membawa Nuggets melompat ke urutan kedua Wilayah Barat NBA dengan catatan 58 kemenangan dan 24 kekalahan (58-24) selama musim reguler.
Langkah Nuggets pada semifinal playoff Wilayah Barat setelah kalah 3-4 dari Portland Trail Blazers, Murray tetap mendapat buah dari kerja kerasnya.
Murray agaknya tetap dipercaya menjadi poros kekuatan Nuggets bersama Jokic pada beberapa musim mendatang.
Musim lalu, Murray menjalani musim terbaiknya dalam beberapa sektor. Ia memiliki rataan 18,2 poin, 4,2 rebound, 4,8 assist dalam 75 penampilan di musim reguler.
Baca juga: Butler berlabuh ke Heat dan Bursa pemain NBA, Nets kumpulkan bintang hingga Rose hijrah ke Pistons
Editor : I Komang Suparta
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019