Sanur (Antara Bali) - Berbagai produk dan teknologi dari Philips didesain sebagai bentuk tawaran solusi bagi para penduduk lanjut usia atau lansia dalam menjaga kesehatan.
"Kami tidak hanya memikirkan aspek finansial dan bisnis semata, tetapi kami juga ingin memberikan perhatian di bidang kesehatan pada para lansia," kata Presiden Direktur PT Philips Indonesia Rob Fletcher, di Sanur, Kota Denpasar, Bali, Rabu.
Ia menyampaikan hal tersebut, di sela-sela Konferensi Internasional yang bertajuk "Kesempatan dan Tantangan Menghadapi Ledakan Penduduk Usia Lanjut".
Kehadirannya dalam konferensi tersebut sebagai salah satu peserta dari kalangan dunia bisnis yang memang sengaja diundang oleh penyelenggara konferensi dari Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia.
Peserta konferensi ini merupakan perwakilan berbagai negara di dunia dari unsur pemerintah, ilmuwan, dunia bisnis, serta masyarakat madani.
"Terkait dengan teknologi yang diperuntukkan pada lansia, produk kami difokuskan pada bidang alat-alat pelayanan kesehatan, alat pencahayaan, dan sisi peralatan yang mendukung gaya hidup sehat para manula," ujarnya.
Secara spefisik, kata dia, Philips mempunyai produk lampu bagi para lansia, alat memasak tanpa minyak, hingga blender yang dapat digunakan untuk menyiapkan jus segar.
"Teknologi di bidang lampu bagi kami tak kalah pentingnya juga karena seperti diketahui bersama kaum manula membutuhkan pencahayaan yang lebih terang dibandingkan kaum muda," ucap Rob Fletcher.
Intinya, lanjut dia, Philips berusaha ikut membantu para lansia dalam meningkatkan derajat kualitas kesehatan mereka.
"Kami pun mempunyai teknologi yang dapat mendeteksi para lansia saat posisinya hendak jatuh dan ada pula alat yang mendeteksi ketika makanan yang akan disantap itu kurang sehat," katanya.
Bagi para manula yang tempat tinggalnya jauh dari rumah sakit, ujar Rob, Philips juga menyediakan "remote diagnostic" yang dapat digunakan untuk pemantauan jarak jauh terhadap kesehatan kaum. "Kami pun menyediakan alat untuk pemeriksaan jantung," ucapnya.
Ia menambahkan, beberapa rumah sakit di Jakarta bahkan telah bekerja sama dengan Philips dalam penggunaan berbagai teknologi tersebut.
"Agar dapat menggunakan peralatan canggih dari Philips dengan harga terjangkau, di rumah sakit yang bermitra dengan kami ada yang membayar alat tersebut berdasarkan intensitas tiap pemakaian," ujarnya.(**)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
"Kami tidak hanya memikirkan aspek finansial dan bisnis semata, tetapi kami juga ingin memberikan perhatian di bidang kesehatan pada para lansia," kata Presiden Direktur PT Philips Indonesia Rob Fletcher, di Sanur, Kota Denpasar, Bali, Rabu.
Ia menyampaikan hal tersebut, di sela-sela Konferensi Internasional yang bertajuk "Kesempatan dan Tantangan Menghadapi Ledakan Penduduk Usia Lanjut".
Kehadirannya dalam konferensi tersebut sebagai salah satu peserta dari kalangan dunia bisnis yang memang sengaja diundang oleh penyelenggara konferensi dari Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia.
Peserta konferensi ini merupakan perwakilan berbagai negara di dunia dari unsur pemerintah, ilmuwan, dunia bisnis, serta masyarakat madani.
"Terkait dengan teknologi yang diperuntukkan pada lansia, produk kami difokuskan pada bidang alat-alat pelayanan kesehatan, alat pencahayaan, dan sisi peralatan yang mendukung gaya hidup sehat para manula," ujarnya.
Secara spefisik, kata dia, Philips mempunyai produk lampu bagi para lansia, alat memasak tanpa minyak, hingga blender yang dapat digunakan untuk menyiapkan jus segar.
"Teknologi di bidang lampu bagi kami tak kalah pentingnya juga karena seperti diketahui bersama kaum manula membutuhkan pencahayaan yang lebih terang dibandingkan kaum muda," ucap Rob Fletcher.
Intinya, lanjut dia, Philips berusaha ikut membantu para lansia dalam meningkatkan derajat kualitas kesehatan mereka.
"Kami pun mempunyai teknologi yang dapat mendeteksi para lansia saat posisinya hendak jatuh dan ada pula alat yang mendeteksi ketika makanan yang akan disantap itu kurang sehat," katanya.
Bagi para manula yang tempat tinggalnya jauh dari rumah sakit, ujar Rob, Philips juga menyediakan "remote diagnostic" yang dapat digunakan untuk pemantauan jarak jauh terhadap kesehatan kaum. "Kami pun menyediakan alat untuk pemeriksaan jantung," ucapnya.
Ia menambahkan, beberapa rumah sakit di Jakarta bahkan telah bekerja sama dengan Philips dalam penggunaan berbagai teknologi tersebut.
"Agar dapat menggunakan peralatan canggih dari Philips dengan harga terjangkau, di rumah sakit yang bermitra dengan kami ada yang membayar alat tersebut berdasarkan intensitas tiap pemakaian," ujarnya.(**)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011