Negara (Antara Bali) - Ketua Harian KONI Kabupaten Jembrana Nyoman Wather merasa puas kontingen daerahnya selaku tuan rumah menempati posisi ketiga dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali X/2011.
"Kami tahu diri dengan kemampuan yang ada sehingga cukup puas dengan perolehan medali yang menempatkan kami pada posisi ketiga," kata Nyoman Wather di Negara ibu kota Kabupaten Jembrana, Kamis.
Hasil sementara perolehan medali Porprov beberapa saat sebelum acara penutupan, kontingen Jembrana meraih 41 emas, 39 perak, dan 51 perunggu. Menurut dia, perestasi yang dicapai kontingennya itu sudah cukup bagus, mengingat kabupaten paling barat di Bali itu terbilang baru bangkit di bidang pembinaan olahraga.
"Saya menurunkan atlet-atlet daerah hasil binaan Kabupaten Jembrana dengan prestasi yang memuaskan," katanya seraya menambahkan bahwa pada Porprov 2005 Jembrana hanya bercokol di peringkat kelima.
Sebagai tuan rumah, atlet-atlet Jembrana berjuang keras untuk meraih gelar juara umum ajang tersebut. Namun bagi Wather hasil yang diperoleh atlet-atletnya itu sudah cukup bagus, apalagi jika dibandingkan dengan prestasi lima tahun lalu.
Ketua Umum KONI Jembrana, Kembang Hartawan, juga menyatakan kepuasannya atas hasil yang diraih atlet-atlet binaannya, apalagi jika melihat kondisi keuangan yang relatif lebih sedikit, jika dibandingkan dengan daerah lainnya.
Pemkab Jembrana hanya mengalokasikan dana Rp1 miliar untuk penyelenggaraan Porprov Bali, termasuk bonus atlet. Padahal daerah lain, seperti Kabupaten Badung bisa mencapai Rp10 miliar untuk mendanai atletnya yang berlaga di Porprov tahun ini.*
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011
"Kami tahu diri dengan kemampuan yang ada sehingga cukup puas dengan perolehan medali yang menempatkan kami pada posisi ketiga," kata Nyoman Wather di Negara ibu kota Kabupaten Jembrana, Kamis.
Hasil sementara perolehan medali Porprov beberapa saat sebelum acara penutupan, kontingen Jembrana meraih 41 emas, 39 perak, dan 51 perunggu. Menurut dia, perestasi yang dicapai kontingennya itu sudah cukup bagus, mengingat kabupaten paling barat di Bali itu terbilang baru bangkit di bidang pembinaan olahraga.
"Saya menurunkan atlet-atlet daerah hasil binaan Kabupaten Jembrana dengan prestasi yang memuaskan," katanya seraya menambahkan bahwa pada Porprov 2005 Jembrana hanya bercokol di peringkat kelima.
Sebagai tuan rumah, atlet-atlet Jembrana berjuang keras untuk meraih gelar juara umum ajang tersebut. Namun bagi Wather hasil yang diperoleh atlet-atletnya itu sudah cukup bagus, apalagi jika dibandingkan dengan prestasi lima tahun lalu.
Ketua Umum KONI Jembrana, Kembang Hartawan, juga menyatakan kepuasannya atas hasil yang diraih atlet-atlet binaannya, apalagi jika melihat kondisi keuangan yang relatif lebih sedikit, jika dibandingkan dengan daerah lainnya.
Pemkab Jembrana hanya mengalokasikan dana Rp1 miliar untuk penyelenggaraan Porprov Bali, termasuk bonus atlet. Padahal daerah lain, seperti Kabupaten Badung bisa mencapai Rp10 miliar untuk mendanai atletnya yang berlaga di Porprov tahun ini.*
Editor : Nyoman Budhiana
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2011